radartasik.com, Menjelang Ramadan, harga kebutuhan pokok mulai menunjukkan kenaikan. Menurut Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Pangandaran Tedi Garnida, pada minggu ini persentase kenaikan dan penurunan harga masing-masing komoditi berbeda dibandingkan dengan harga minggu lalu.
“Misalnya
harga minyak goreng kemasan di Pasar Kalipucang mencapai Rp 23.000.
Sementara di Pasar Pananjung Rp 25.000,” ungkapnya.
Kenaikan paling signifikan adalah minyak
goreng curah yang semula Rp 14.000 menjadi Rp 22.000 dengan kenaikan Rp
8.000 atau presentase 57,1 persen. Untuk telur ayam BR yang semula Rp
25.000 menjadi Rp 26.000.
Sementara di Pasar Pananjung
harga cabai hijau naik dari Rp 22.000 menjadi Rp 24.000, minyak goreng
kemasan dari Rp 21.000 menjadi Rp 25.000. Minyak goreng curah dari Rp
20.000 menjadi Rp 22.000.
Sementara itu, harga minyak
goreng kemasan di Pasar Parigi naik dari Rp 19.500 menjadi Rp 24.000.
Minyak curah dari Rp 20.000 menjadi Rp 23.000. Daging ayam BR dari Rp
38.000 menjadi Rp 40.000.
Menurutnya, kenaikan harga
paling rendah adalah telur ayam BR di Pasar Kalipucang, sedangkan
perubahan kenaikan harga paling tinggi adalah minyak goreng curah di
Pasar Kalipucang.
“Perubahan penurunan harga paling rendah adalah bawang
merah di Pasar Parigi dan penurunan harga paling tinggi adalah cabai
rawit di Pasar Kalipucang,” ucap Tedi
Menurut Tedi,
komoditi yang mengalami kenaikan diakibatkan karena musim penghujan,
sehingga para petani gagal panen.
“Komoditi yang lainnya, baik sektor
hasil pertanian, perkebunan, perikanan, perternakan, industri maupun
bahan bangunan relatif cukup stabil,” ucapnya. (den)