radartasik.com, RADAR TASIK — Pengurus Cabang Generasi Muda (GM) FKPPI Kabupaten Tasikmalaya buka suara setelah menerima laporan ada organisasi atau forum di masyarakat yang mencatut nama untuk kepentingan tertentu. Padahal, ketika pengurus melakukan kroscek terhadap anggota di lokasi tersebut tidak mengetahuinya.
“Saya menerima informasi tembusan surat dari Tim Koordinasi (TIKOR) Kecamatan Singaparna bahwa ada Forum Peduli Bansos BPNT Kecamatan Singaparna yang mencantumkan FKPPI dalam surat tersebut, sementara kita sudah kroscek ke anggota Rayon Kecamatan Singaparna dan Keluarga Besa FKPPI, ternyata tidak ada yang terlibat dalam kegiatan tersebut,” ujar Sekretaris Pengcab GM FKPPI Kabupaten Tasikmalaya Septyan Hadinata kepada Radar, Jumat (11/3/2022).
Kata dia, selama ini GM FKPPI tidak pernah terlibat atau menyoroti persoalan BPNT, baik tingkat rayon sampai ke cabang. Artinya bahwa muncul nama FKPPI itu jelas dan murni sebuah pencatutan.
Wakil Ketua VIII Biro Hukum dan Advokasi Pengcab GM FKPPI Kabupaten Tasikmalaya H Demi Hamzah Rahadia SH MH mengatakan, setelah pengurus melakukan kroscek kepada anggota dan mengaku tidak ada yang terlibat jelas sangat keberatan atas adanya pencatutan nama tersebut.
“Maka dari itu, kami dari GM FKPPI merasa kebaratan. Apalagi sudah muncul di medi online. Maka dari itu kami meminta klarifikasi kepada forum tersebut secara baik-baik, bila yang bersangkutan mengabaikan kami akan mengambil langkah hukum dengan membuat laporan kepada pihak kepolisian,” pungkasnya. (yfi)