Di masa pandemi ini, kita senantiasa harus mampu menjaga kesehatan agar terhindari dari paparan Covid-19. Salah satu caranya yaitu menjaga pola makan.
Pola makan sehat dapat menunjang kebutuhan tubuh, sehingga bisa menangkal dan membantu menanggulangi penyakit yang menyerang termasuk saat terpapar Covid-19.
Salah satu pola makan sehat yang diyakini bisa meminimalisasi serangan Covid-19 adalah berbasis nabati.
Pola makan berbasis nabati berfokus pada makanan terutama dari tumbuhan. Tidak hanya buah-buahan dan sayuran, tetapi juga kacang-kacangan dan biji-bijian.
Dikatakan dalam penelitian yang diterbitkan European Journal of Clinical Nutrition, pola makan berbasis nabati bisa menunda proses penuaan, mengurangi komorbiditas karena usia, dan meminimalisasi risiko Covid-19 yang parah.
Dikatakan pula dalam penemuan ilmiah terbaru dari para peneliti dari Harvard dan King's College London, kalau pola makan berbasis nabati yang sehat menunjukkan 9 persen infeksi Covid-19 yang lebih rendah.
Bahkan, menunjukkan adanya risiko penyakit kronis Covid- 19 yang lebih rendah sebesar 41 persen. Setidaknya, ada 600 ribu data dari orang-orang dianalisis untuk penelitian ini.
Selain itu, para ilmuwan di John Hopkins University juga menemukan, para tenaga kesehatan yang lebih banyak mengosumsi sayur dan buah dengan sedikit daging serta susu memiliki risiko lebih rendah sebesar 71 persen terkena Covid-19 sedang hingga berat.
Penelitian ini dilakukan di enam negara yang memiliki paparan lebih rentan terhadap pasien Covid-19.
Risiko tersebut dikaitkan dengan kondisi kronis pasien Covid-19 yang mengidap obesitas, penyakit jantung, hipertensi, dan diabetes, yang memiliki risiko kematian Covid-19 yang lebih tinggi.
Akan tetapi, jika risiko penyakit penyerta tersebut bisa diminimasilasikan dengan pola makan sehat seperti berbasis
Kategori :