Radartasik.com, Ralf Rangnick merasa frustrasi dengan penampilan babak pertama timnya melawan Atletico Madrid, ia meminta para pemain Manchester United untuk mengikuti contoh yang diberikan oleh Anthony Elanga .
Anthony Elanga mencetak gol lima menit setelah masuk dari bangku cadangan di Wanda Metropolitano, mencetak gol dengan tembakan tepat sasaran pertama United untuk meraih hasil imbang 1-1 melawan juara LaLiga musim lalu.
Manchester United tertinggal lewat gol pembuka Joao Felix pada menit ketujuh. Marcos Llorente membentur mistar sesaat sebelum.
Beruntung Elanga menyamakan kedudukan di menit ke-80 untuk menandai gol ke-500 United di Piala Eropa/Liga Champions, gol ini juga membuat Elanga yang berusia 19 tahun dan 302 hari menjadi pencetak gol termuda klub di babak sistem gugur Liga Champions.
“Dia bermain seolah-olah mimpi telah menjadi kenyataan, menyenangkan melihatnya bermain. Saya berharap beberapa pemain lain akan mengambilnya sebagai contoh, hampir menjadi panutan,” kata Rangnick kepada BT Sport ketika ditanya tentang Elanga.
Ia menambahkan, “Bukan karena dia melakukan segalanya dengan benar, tetapi dia menikmati dirinya sendiri di lapangan, kami tahu itulah intinya. Sepak bola adalah permainan bola, Anda harus menikmati diri sendiri di lapangan. Inilah yang saya bayangkan di masa depan saat kami bermain lagi lawan Atletico dalam beberapa minggu ke depan."
Penampilan Elanga adalah satu-satunya titik terang bagi Rangnick yang kecewa dengan hasil seri.
“Saya masih tidak percaya apa yang kami lakukan. Kami bermain tanpa keyakinan, semua agresi dilakukan tanpa bola. Di babak kedua, kami memiliki lebih banyak penguasaan bola di area yang penting; jika kami bermain 10 menit lagi, kami mungkin akan memenangkan pertandingan,” tuturnya.
“Kami terlalu khawatir. Kami tidak mengambil risiko dengan bola, hanya memainkan bola di setengah lapangan kami sendiri, tanpa penetrasi ke dalam,” lanjutnya.
“Sulit melawan tim seperti Atletico. Itugol yang sulit untuk dicegah, saya harus mengatakan, tetapi kami harus lebih agresif, bermain dengan lebih percaya diri dan melakukan apa yang kami lakukan dalam beberapa minggu terakhir,” tuturnya.
Assist Fernandes membuat pemain internasional Portugal itu menjadi pemain pertama dalam sejarah Liga Champions yang membuat setidaknya satu gol dalam enam penampilan berturut-turut saat bermain untuk klub Inggris, memecahkan rekor yang dipegang oleh legenda United David Beckham pada 1998.
Elanga, yang mencetak gol melalui penyelesaian yang bagus melewati Oblak menyusul kesalahan Reinildo.
"Saya pikir itu adalah sentuhan pertama saya juga," kata Elanga yang berseri-seri dalam wawancara BT Sport-nya.
“Saya telah memimpikan saat-saat seperti ini, mencetak gol di Liga Champions melawan tim-tim top Eropa seperti Atletico Madrid, mimpi yang menjadi kenyataan. Ini baru babak pertama; kami harus siap untuk babak kedua di Old Trafford,” harapnya.
“Saya katakan betapa tenang dan kerennya saya dan setiap kali saya diberi kesempatan, saya ingin membayar manajer dan memberikan 150 persen setiap kali saya melangkah ke lapangan,” tegas Elanga.
Kategori :