Saat Negara Lain Berikan Vaksin Booster, Denmark Sudah Akan Berikan Vaksin Keempat

Jumat 14-01-2022,12:00 WIB
Reporter : Usep Saeffulloh

DENMARK - Saat negara-negara lain masih memberikan booster atau vaksinasi ketiga kepada masyarakat, Denmark sudah bergerak akan memberikan vaksin ke-4 Covid-19 kepada kelompok rentan.

Saat ini Denmark dihadapkan dengan rekor kasus varian Omicron, kata Menteri Kesehatan Magnus Heunicke, Rabu (12/1/2021).

Langkah itu diambil saat para anggota dewan sepakat untuk melonggarkan pembatasan Covid-19 pada akhir pekan, termasuk membuka kembali bioskop dan tempat musik.

Tingkat rawat inap dan kematian stabil di tengah peningkatan kasus. “Kini kami memasuki babak baru, yakni sebuah keputusan untuk memberikan dosis ke-4 bagi warga yang paling rentan,” kata Heunicke.

Regulator obat Uni Eropa meragukan tentang perlunya vaksin ke-4. Menurut mereka, saat ini tidak ada data yang mendukung prosedur tersebut dan pihaknya sedang mencari data lebih banyak mengenai varian Omicron.

Anggota Uni Eropa lainnya, Hongaria, mengatakan sedang mempertimbangkan penyuntikan vaksin ke-14. Chile dan Israel sudah lebih dulu meluncurkan program tersebut.

Denmark mengalami lonjakan kasus harian Covid-19 pada pertengahan Desember sehingga memicu pembatasan lanjutan seperti penutupan teater, bioskop, taman hiburan dan pusat konferensi pers.

“Kami tidak sedang dalam skenario kasus terparah,” kata Heunicke kepada awak media. “Kami lagi-lagi telah mengendalikan epidemi. Ini capaian dari kegigihan seluruh masyarakat.”

Denmark dibantu oleh tingginya dukungan vaksinasi Covid-19, dengan empat dari lima orang telah mendapatkan vaksin lengkap dan baru separuh dari populasi mendapatkan vaksin penguat.

Menurut data lembaga Statens Serum Institut (SSI), orang yang tidak disuntik vaksin 5-6 kali lebih berpotensi dirawat inap setelah terinfeksi dibanding dengan penerima vaksin. (retrs/ant/jp)

Tags :
Kategori :

Terkait