Barcelona vs Real Madrid: Xavi Ingin Jadikan sebagai Titik Balik

Rabu 12-01-2022,15:50 WIB
Reporter : sandy aw

radartasik.com - Xavi meminta Barcelona untuk memperlakukan Clasico melawan Real Madrid pada Kamis (13/1/2022) sebagai titik balik potensial. San pelatih juga mengindikasikan untuk memberi Ferran Torres debut.

 

Semifinal Supercopa de Espana berlangsung di Riyadh, Arab Saudi, dan datang di musim ketika Madrid telah menguasai rival besar mereka.

 

Madrid duduk di puncak LaLiga, unggul 17 poin dari Barcelona yang berada di urutan keenam, dan tim asuhan Carlo Ancelotti lolos ke babak sistem gugur Liga Champions.

 

Barcelona harus selamat dari play-off yang sangat sulit melawan Napoli hanya untuk mencapai babak 16 besar Liga Eropa, setelah gagal di babak grup Liga Champions.

 

Trofi apa pun akan diterima di Camp Nou sekarang, dan Barcelona masih bisa kembali dari Arab Saudi dengan trofi, dengan Xavi menekankan kesempatan ini kepada para pemainnya.

 

Barcelona belum pernah mengalahkan Madrid sejak kemenangan liga 1-0 di Santiago Bernabeu pada Maret 2019, dan mereka akan menghadapinya di Stadion Internasional Raja Fahd saat kedua tim memperebutkan tempat di final hari Senin.

 

Striker yang baru ditandatangani Torres dan gelandang Pedri bergabung dengan skuad pada Selasa setelah menyelesaikan periode isolasi Covid-19 mereka, dilaporkan bepergian ke Riyadh dengan jet pribadi bersama dengan presiden Joan Laporta.

 

“Ini adalah kesempatan bagus untuk melihat di mana tim berada. Ini adalah ujian yang sangat penting bagi kami. Ini bisa menjadi titik balik,” ujar Xavi dikutip radartasik.com dari Livescore.

 

“Pertama, itu membawa Anda ke final, dan kemudian kepercayaan yang diberikannya pada proyek itu luar biasa. Dalam dua pertandingan Anda bisa memenangkan gelar,” tuturnya.

 

Cedera dan kasus virus corona membuat Xavi kadang-kadang kekurangan tenaga, tetapi dia merasakan inti dari Barcelona yang kuat mulai muncul.

 

Barcelona kalah 2-1 di kandang dari Madrid di LaLiga awal musim ini, dengan kekalahan Oktober itu terjadi pada masa pemerintahan Ronald Koeman.

 

“Kami harus meningkatkan, kami sedang membangun sebuah proyek dan itu membutuhkan waktu. Namun besok adalah ujian yang bagus,” kata pelatih kepala Barcelona itu.

 

“Pedri, Ansu (Fati), Frenkie (de Jong), Ronald (Araujo) ... besok mereka akan menjadi penting, dan mereka akan menjadi pemain di masa depan. Saya senang mereka kembali,” tuturnya.

 

Xavi mengatakan Barcelona tetap menjadi tim dalam pembangunan, dengan mantan gelandang Barcelona menambahkan generasi ini perlu belajar untuk mengendalikan permainan dan membunuh permainan.

 

“Membangun ini tidak mudah, tetapi saya melihat hal-hal positif, dan kami perlu berkembang,” kata Xavi. “Kami adalah Barca, dan kami harus mencapai final,” ucapnya.

 
Tags :
Kategori :

Terkait