Radartasik.com, GARUT — Keanehan terjadi pada saat bencana banjir bandang menerjang Kecamatan Sukawening Kabupaten Garut. Sebuah musala di lokasi banjir tetap berdiri kokoh di antara puing-puing sampah bekas banjir.
Masyarakat sekitar mengaku takjub atas kejadian tersebut. Karena, musala yang biasa digunakan warga sekitar untuk beribadah tersebut tetap berdiri tegak. Sama sekali tidak rusak. Padahal arus banjir bandang besar dan menyeramkan.
Musala yang hanya terbuat dari bilik dan kayu tersebut seperti tidak tersentuh banjir bandang. Sementara bangunan di dekatnya yang dibuat permanen dari tembok malah terseret arus. Padahal, lokasinya berada di pinggir kali dengan arus banjir yang sangat deras.
Mushola milik warga bernama Sumarna ini berada di Kampung Depok Desa Sukamukti Kecamatan Sukawening Kabupaten Garut. Musala ini hanya berbentuk panggung kecil. Lokasinya berdampingan dengan penggilingan padi milik Sumarna dan sebelahnya lagi sungai besar.
Baca Juga:
Polisi Hadang dan Minta Massa Reuni PA 212 Membubarkan Diri Peserta: Seperti Itulah Rezim Ini
Sumarna sendiri memastikan tidak ada kerusakan yang terjadi pada musala miliknya itu. Hanya ada sedikit lumpur yang masuk ke dalam.
Sumarna menjelaskan tepat di samping musala itu ada sebuah tembok penggilingan padi yang berdiri kokoh. Namun oleh terjangan air, tembok itu hancur. Tak hanya tembok.
”Bukan hanya tembok yang hanyut. Puluhan ton padi yang berada di luar juga diseret oleh banjir. Namun memang ajaib, musala tak mengalami kerusakan,” tuturnya. (fer/radargarut)