Selain memberikan apresiasi kepada Satker berkinerja gemilang atas pengelolaan BMN, KPKNL Tasikmalaya juga apresiasi kepada Satker berkinerja gemilang atas pengelolaan Piutang Negara Tahun 2021 yang terbagi pada 2 kategori.
BACA JUGA: Karya Ruang Beri Hadiah Motor
“Yakni, pertama kategori penurunan outstanding piutang negara diberikan kepada Kementerian Kehutanan cq. Bank BJB Garut. Kedua, kategori efektivitas penyelesaian BKPN, seperti; RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, RSUD dr Slamet Kabupaten Garut dan RSUD Kabupaten Ciamis,” katanya.
Semua pemberian apresiasi ini sebagai bentuk wujud inovasi dan sinergi KPKNL Tasikmalaya untuk memberikan bimbingan teknis kepada satker di wilayah kerja Priangan Timur. “Dengan begitu, ke depannya agar dapat lebih baik dalam melakukan tata kelola BMN dan Piutang Negara,” ujarnya.
Ditambah juga, selain memberikan apresiasi kepada satker yang berkinerja gemilang atas pengelolaan BMN dan Piutang Negara, KPKNL Tasikmalaya pada akhir tahun 2021 juga memberikan apresiasi kepada para Pengguna Jasa Layanan Lelang atas kontribusi kinerja lelang Tahun 2021.
BACA JUGA: Mudik Aman dan Nyaman dengan Bale Santai Honda
Lalu, pada kesempatan yang sama juga dilaksanakan sosialisasi Pengelolaan Kekayaan Negara terkait Pengawasan dan Pengendalian (Wasdal) BMN, Sosialisasi Pengurusan Piutang Negara tentang Percepatan Penurunan Outstanding Piutang Negara & Efektivitas Penyelesaian BKPN, Gratifikasi terkait perjalanan Dinas, dan Inovasi Layanan KPKNL Tasikmalaya antara lain layanan BARAYA Sadinten Rengse dan Standar Layanan.
“Mari dukung dan wujudkan KPKNL Tasikmalaya sebagai Kantor Unit Kerja DJKN Kementerian Keuangan untuk berpredikat Wilayah Kerja Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). KPNL Tasikmalaya Profesional Amanah Santun Transparan Inovatif (Pasti),” katanya.
Harapannya dengan acara yang dihadiri kepala satker beserta para operator BMN, para pimpinan pengguna jasa layanan piutang negara di wilayah kerja KPKNL Tasikmalaya semakin meningkatkan kerja sama dan sinergi antara KPKNL Tasikmalaya dengan para stakeholder di wilayah kerja Priangan Timur. (riz/rls)