radartasik.com, KOTA TASIK - Tim Khusus (Timsus) Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota kembali menggelar razia kejahatan jalanan dan geng motor di sejumlah ruas jalan di Kota Tasik, Minggu (05/08/21) dini hari.
Hasilnya, Polisi mendapati sejumlah remaja yang diduga komplotan geng motor membawa samurai, doubel stick dan senjata tajam lainya.
Polisi melakukan razia ini di Jalan Mitara Batik, Kecamatan Cipedes dan HZ Mustofa, Kecamatan Cihideung yang diduga jadi tempat nongkrong geng motor.
Melihat kedatangan petugas, sekelompok geng motor yang diduga hendak melakukan aksi kejahatan lari kocar-kacir. Aksi kejar-kejaran pun tak terhindarkan.
Usai dilakukan pengejaran, dua remaja yang melarikan diri berhasil diringkus Polisi. Sementara beberapa orang lainya berhasil kabur.
Polisi pun langsung melakukan pengeledahan. Dari para remaja itu petugas mendapatkan double stick dan sejata tajam lainya.
Kendaraan tanpa nomor plat Polisi juga diperiksa dan para remaja itu tidak bisa menunjukan surat-surat kendaraannya. Sehingga motor itu disita petugas.
Kepala Tim (Katim) Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Yudi mengatakan, razia ini berawal dari laporan warga bahwa ada kelompok remaja diduga geng motor hendak melakukan aksi kepada warga di jalan kaki di Mitra Batik, Kecamatan Cipedes.
"Ya setelah mendapat laporan itu kita langsung bergerak ke sana. Di lokasi itu, kita mengamankan dua remaja usai dikejar. Saat digeledah, dari mereka ditemukan double stick dan senjata tajam lainnya," paparnya kepada radartasik.com.
Selanjutnya, jelas dia, para remaja yang diduga anggota geng motor itu diamankan dan dibawa ke Mapolres Tasikmalaya Kota untuk selanjutnya diserahkan ke Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota.
Baca juga : Tinggalkan Uang Rp2 Juta, Motor dan 2 Hape, Pemuda Warga Gunungtanjung Gantung Diri di By Pass
"Tadi saat kita mengamankan remaja yang melakukan kebut-kebutan, kita juga mendapati ada minuman keras jenis arak," jelasnya. (rezza rizaldi/radartasik.com)
Pemuda Gunung Tanjung Bunuh Diri: