Sekda Turun Tangan, Buka Gerbang Puskesmas yang Disegel Kepala Desa

Rabu 04-08-2021,10:41 WIB
Reporter : radi

Radartasik.com, JOMBANG - Tindakan Kepala Desa Bandarkedungmulyo, Zaenal Arifin yang menyegel pagar puskesmas setempat dengan rantai dan gembok memantik respons dari pejabat di Pemkab Jombang.

Sekdakab Jombang Akhmad Jazuli pun segera turun ke lokasi. Setelah melakukan pertemuan dengan sejumlah kepala desa, orang nomor dua di Jombang tersebut memimpin langsung pembukaan gembok pagar atau gerbang utama Puskesmas Bandarkedungmulyo,.

”Tadi kami bersama pak Inspektur, BKDPP dan Dinas Kesehatan sudah ke sana. Setelah itu sekitar pukul 12.00 sudah kita buka kembali dan pelayanan sudah berjalan normal,” ujar Jazuli kepada Jawa Pos Radar Jombang.

Jazuli menerangkan, aksi penyegelan Puskesmas Bandarkedungmulyo berawal dari miskomunikasi antara kepala desa dan kepala puskesmas. Alasannya, saran dan masukan kades sulit diakomodir, sehingga berbuntut penyegelan pagar utama akses keluar masuk pasien.

”Tapi pintu samping tetap bisa, jadi pelayanan tetap jalan. Itu adalah bentuk keprihatinkan kades terhadap puskesmas, karena dinilai tidak bisa saling sinergi dengan kades,” ujarnya.

Jazuli mengakui, setelah dilakukan rapat koordinasi dengan para kades, yang dihadiri camat dan Kapolsek Bandarkedungmulyo permasalahan sudah mulai ada titik terang. ”Kami berharap hal ini ke depan tidak terulang lagi,” papar dia.

Disinggung terkait aspirasi kades agar kepala puskesmas Bandarkedungmulyo diganti, sekda menyebut sudah mencatat aspirasi kades. Jazuli pun berjanji akan menyampaikan hal itu secara langsung kepada Bupati Jombang selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK).

”Itu akan menjadi pertimbangan ibu bupati. Kita tunggu tindaklanjutnya dari ibu bupati,” pungkasnya. (jo/ang/naz/JPR)

Tags :
Kategori :

Terkait