radartasik.com, PANGANDARAN — Seorang pelajar bernama Gina Pirnada (15) warga Desa Campaka Kecamatan Cigugur mengalami mual, muntah dan pusing usai menerima vaksin yang digelar di Desa Parakanmanggu Kecamatan Parigi. Pelajar tersebut pun sempat dilarikan ke puskesmas.
Camat Parigi Edih Syafrudin membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebutkan Gina mengikuti vaksinasi pada Selasa (27/7/2021). “Dari skrining dokter katanya lolos dan layak mengikuti vaksin. Tapi saat fase pengamatan (usai vaksinasi) sekitar 30 menit, ternyata ada gejala,” ujarnya di ruang kerjanya Rabu (28/7/2021).
Kata dia, gejala yang dialami Gina seperti mual dan pusing serta mengalami muntah. “Saya kurang tahu apakah dia (Gina) bilang ke petugas skrining punya penyakit maag saat akan divaksin atau tidak,” ujarnya.
Saepudin, kakek dari Gina mengatakan cucunya selain memiliki penyakit lambung juga memiliki riwayat asma. “Kalau sekarang sudah baikan. Kemarin memang muntah-muntah,” jelasnya.
Kepala Puskesmas Selasari Dewi Melia mengatakan yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit lambung. Namun saat skrining kondisinya sehat dan dinyatakan bisa mengikuti vaksinasi. “Waktu itu dia sehat atas pemeriksaan dokter dan ternyata setelah diobservasi usai divaksinasi ternyata ada efek Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI),” kata pelaksana vaksinasi di Desa Parakanmanggu itu.
Menurutnya, Gina sering keluar-masuk puskesmas karena penyakitnya itu. Namun saat skrining kondisi tubuhnya sehat. “Efek KIPI pasca divaksinasi memang sulit diprediksi. Walaupun kondisi sehat, apakah akan bergejala atau tidak itu sulit diprediksi,” ucapnya
Kepala Puskesmas Cigugur Nana Sutisna mengatakan setelah stabil, Gina diperbolehkan pulang. “Jika ada kendala bisa langsung berkoordinasi dengan pihak puskesmas,” jelasnya. (den)