radartasik.com, CIAMIS - Belasan warga yang tergabung dalam Forum Santri Kabupaten Ciamis (FSKC) datangi Polres Ciamis, Senin (26/07/21).
Tujuannya, melaporlan tiga akun medsos dengan inisial AM, FM dan AAM. Isinya dugaan ujaran kebencian, menghina ulama dan pesantren.
Koordinator FSKC, Aceng Dimas Hasanudin mengatakan, pihaknya datang ke kantor polisi dari berbagai organisasi, ada Front Santri Indonesia, Fron Mahasiswa Islam dan yang lainya.
Tujuannya, melaporkan tiga akun medsos yang telah meluka hati santri.
Karena ada ujaran kebencian, berupa hinaan terhadap ulama dan pesantren yang katanya pesantren anjing dan babi.
"Kami berharap laporan kami oleh penegak hukum segera dicari atau lacak akun tersenut. Pasalya kalau pembiaran akan terjadi dari berbagai pesantren terjadi gejolak, " terangnya.
Kedatanganya ini jelas melaporkan tiga akun tersebut, dan berharap ada tindak lanjut dari laporan tersebut.
"Karena khwatir jejadi gejolak, karena ini telah menghina ulama dan pesantren di Ciamis," terarngya.
Sayangnya beberapa angota polisi di Polres Ciamis, belum bisa memberikan keterangan dan belum bersetmen atas laporan tersebut. (isr)
BERIKUT VIDEONYA: