Radartasik.com, JAKARTA — Kementerian Pemuda dan Olahraga akan memberi uang saku sebesar 300 dolar AS (Rp 4,3 juta) per hari kepada atlet dan pelatih Indonesia yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.
Sekretaris Jenderal National Olympic Comittee (NOC) Ferry J Kono mengatakan nominal itu diberikan bertahap per lima hari langsung ditransfer ke rekening atlet.
”Atlet akan menerima uang saku 300 dolar AS per hari selama mulai keberangkatan sampai kepulangan terakhir,” ungkap Ferry.
Saat ini Indonesia akan mengirim 28 atlet plus satu. Atlet I Ketut Agus Aditya Putra sedang disiapkan sebagai pengganti, jika ada yang berhalangan.
Keberangkatan Tim Indonesia ke Tokyo akan terbagi menjadi lima kloter. Tim bulu tangkis paling pertama bertolak ke Tokyo, dan akan langsung menjalani pemusatan latihan di Kumamoto.
Sementara Presiden Joko Widodo menyampaikan selamat menjalankan amanat berat kepada kontingen Indonesia yang akan mengikuti Olimpiade Tokyo mulai 28 Juli hingga 10 Agustus 2021.
”Rakyat menunggu saudara-saudara kembali ke tanah air dengan membawa medali yang membanggakan Indonesia,” kata presiden di halaman depan Istana Merdeka Jakarta, Kamis (08/07/2021) pagi WIB.
”Rakyat menaruh harapan besar kepada saudara-saudara dan prestasi saudara-saudara akan menjadi prestasi negara kita Indonesia,” tambah dia.
”Saya tahu persiapan untuk menghadapi Olimpiade Tokyo ini telah dilaksanakan secara maksimal dan para atlet saya tahu juga telah bekerja keras untuk meningkatkan prestasinya,” kata presiden.
Jokowi mengaku telah memperoleh laporan bahwa akan ada 28 atlet dan 17 ofisial yang akan berangkat ke Olimpiade Tokyo.
”Dari delapan cabang olahraga; cabang atletik, panahan, rowing, menembak, bulu tangkis, angkat besi, renang dan selancar. Sudah semuanya siap bertanding dan berpotensi meraih medali juara dan saya yakin insya Allah perjuangan saudara-saudara akan membuahkan hasil,” kata presiden. (fin)