Buruh Proyek Perbaikan Gedung SDN Awipari Tersengat Listrik

Kamis 01-07-2021,09:15 WIB
Reporter : syindi

RADARTASIK.COM, CIBEUREUM — Masyarakat harus lebih waspada saat beraktivitas yang berkaitan dengan material besi. Jika ceroboh, besi tersebut menjadi penghantar listrik yang bisa melukai.

Seperti yang menimpa seorang pekerja perbaikan bangunan sekolah, Muhamad Awaludin (57) yang harus dirawat di rumah sakit, Rabu (30/6/2021).

Dia tersengat listrik saat bekerja dalam proyek perbaikan bangunan SD Awipari 1 Kecamatan Cibeureum.

Kapolsek Cibeureum AKP Suyitno menjelaskan peristiwa tersebut berlangsung ketika Awaludin sedang bekerja dalam rehab sekolah tersebut, sekitar pukul 08.00. Dia membawa lempengan-lempengan baja ringan. “Informasinya dia bawa baja ringan untuk rangka atap,” ujarnya.

Diduga Awaludin tidak memperhatikan bentangan kabel listrik yang ada di atasnya. Tanpa diduga, baja ringan yang dia bawa terkena kabel tersebut dan menghantarkan listrik. “Bukan langsung menyentuh kabel, tapi dari baja ringannya itu,” jelasnya kepada Radar.

Rekan-rekan korban langsung membawa korban untuk mendapat pertolongan medis. Dia dibawa ke IGD RSUD dr Soekardjo untuk diberikan pengobatan. “Korban selamat, tapi mengalami luka,” terangnya.

Dia menghimbau para pekerja dan masyarakat secara umum untuk lebih waspada. Keselamatan kerja harus diperhatikan khususnya termasuk dari kabel-kabel yang mengalirkan listrik. “Apalagi listrik itu bukan hal sepele,” katanya.

Wadir Umum RSUD dr Soekardjo H Deni Diyana mengakui pihaknya kedatangan pasien tersengat listrik. Dia mengalami luka bakar di tangan kanan dan dada. “Tapi kesadaran pasien masih bagus,” terangnya.

Pihaknya melakukan tindakan sesuai dengan kebutuhan pasien. Di antaranya melakukan rehidrasi agar cairan tubuh pasien tetap stabil. “Intinya sudah kami lakukan penanganan,” pungkasnya. (rga)
Tags :
Kategori :

Terkait