Lockdown 731 RT di Jabar Per Hari Butuh Rp2,5 Miliar

Rabu 30-06-2021,19:25 WIB
Reporter : radi

Radartasik.com, BANDUNG - Gubernur Ridwan Kamil mengungkapkan rencana Pemprov Jabar yang akan menerapkan lockdown di level RT dan RW yang berstatus zona merah. Terkait rencana lockdown tersebut, pihaknya bersama instansi terkait tengah mematangkannya.

Dalam konferensi pers virtual, Rabu (30/06/2021) siang, Ridwan Kamil mengungkapkan, lebih dari 700 RT di Jawa Barat terindikasi mengalami dampak sangat berat akibat Covid-19. Karena itu, Pemprov Jabar berpeluang melaksanakan kebijakan lockdown di level mikro dalam waktu dekat ini.

Saat kebijakan lockdown RT di Jawa Barat diberlakukan, pria yang akrab dipanggil Kang Emil itu menegaskan maka semua kebutuhan pangan akan dijamin oleh pemerintah.

“Kita sudah menghitung, kalau lockdown satu RT dibutuhkan anggaran sekitar 3,3 juta per hari. Analisa kami ada 731 RT zona merah di Jawa Barat, maka anggaran yang dibutuhkan sekitar 2,5 miliar per hari,” jelasnya.

“Angka itu sedang kami rumuskan, berapa persen menjadi tanggung jawab provinsi, berapa tanggung jawab kota/kabupaten, serta kelurahan/desa. Kita juga koordinasikan dengan pusat terkait bantuan anggaran terkait,” imbuh RK.

Dalam rinciannya, Pemprov Jabar tidak hanya menghitung kebutuhan pangan, tapi juga honor relawan, disinfektan, APD dan sarana 3 M alias tempat cuci tangan.

Ridwan Kamil menambahkan, menjalankan kebijakan lockdown di tingkat RT juga membutuhkan tenaga relawan.

“Untuk pengawasan, tidak mungkin hanya mengandalkan Ketua RT. Karena itu, kita akan berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI,” ucapnya. (bbs/ttr)
Tags :
Kategori :

Terkait