KOTA TASIK - Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya menata kawasan pertokoan HZ dan Cihideung terus dipersiapkan.
Selain mendata para Pedagang Kali Lima (PKL), Pemkot juga telah menyiapkan lokasi kantong parkir.
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tasikmalaya, H Muhammad Yusuf mengatakan, penataan HZ dan Cihideung itu membutuhkan waktu yang paling sedikitnya selama 6 bulan.
"Proses pendataan PKL sedang berjalan sejak beberapa hari lalu. Karena sudah dihibahkan, gerobak itu milik para pedagang. Jika ingin dimanfaatkan ya nanti kita atur agar tertata rapi," paparnya kepada radartasik.com, Sabtu (19/06/21) siang.
Terang dia, sambil terus berjalan pendataan itu pihaknya juga telah merencanakan penataan parkir. Parkiran kendaraan itu akan dipindah ke Jalan Pemuda.
"Nah jalan Pemuda nanti jadi taman parkir, tempat pos awal. Agar tertata rapi juga. Wayahna nanti masuk HZ itu sedikit olahraga yah. Kendaraan disimpan di Jalan Pemuda, yang mau ke HZ nanti itu jalan kaki," terangnya.
"Ya seperti Malioboro. Kita akan buat HZ itu nyaman dan membuat betah pejalan kaki. Kita coba seperti itu nanti. Sehingga lebih tertata rapi dan indah," sambungnya.
Sedangkan terkait parkiran kendaraan bongkar muat, tambah dia, juga akan ditata.
"Dan Dishub sudah saya instruksikan untuk menata bongkar muat," tambahnya.
Tujuannya, jelas Yusuf, agar dapat dibedakan mana parkir umum dan mana bongkar muat. Sehingga memudahkan dan tertata rapi parkir kendaraan tersebut.
"Tak seperti sekarang ya, bongkar muat di depan tokonya. Hampir memakan setengah badan jalan. Nah itu juga nanti kita atur," jelasnya.
(rezza rizaldi / radartasik.com)