Bunga Deposito Valas Naik, BTN Antisipasi Peningkatan Dana Luar Negeri

JAKARTA, RADARTASIK.COM – Bank Tabungan Negara (BTN) menaikkan bunga deposito valas USD (Dolar Amerika Serikat).

Penyesuaian ini untuk mengantisipasi potensi aliran dana dari luar negeri sekaligus memperkuat daya saing BTN di kawasan ASEAN.

Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu menjelaskan penyesuaian tersebut menjadi strategi untuk menarik lebih banyak dana valas ke Indonesia.

Dia menekankan pentingnya membuat produk BTN tetap kompetitif dan mampu menjadi pilihan menarik bagi nasabah lokal maupun internasional.

BACA JUGA: Geger! Motor Ditinggalkan Menyala di Jembatan Karangresik Tasikmalaya, Pengendaranya kemana?

BACA JUGA: Malaysia Turunkan Harga BBM RON 95 Jadi Rp 7.864, 10 Negara dengan Bensin Termurah di Dunia, Indonesia?

Dengan kebijakan baru, BTN menawarkan bunga deposito USD dan e-Deposito USD sebesar 4 persen per tahun.

Jangka waktu tersedia mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan hingga 12 bulan untuk seluruh strata nominal.

Nixon menambahkan kebijakan ini juga sebagai bentuk dukungan BTN terhadap stabilitas sektor keuangan nasional.

Dia menyebut bunga valas yang lebih menarik akan mendorong nasabah lebih yakin menempatkan dana USD di dalam negeri.

BACA JUGA: Jejak Beckham Putra Nugraha: Dari Stadion Wiradadaha Tasikmalaya hingga Sandang Ban Kapten Persib

BACA JUGA: Damaskus, Jejak Program Pangan Bergizi di Tasikmalaya yang Mendahului MBG

Dana tersebut bukan hanya sebagai instrumen investasi yang aman namun membantu memperkuat likuiditas perbankan nasional.

BTN tidak hanya menyediakan layanan melalui jaringan kantor sebagai tempat layanan nasabah.

Sumber: