Bek Timnas Indonesia Bernilai Rp 151 Miliar, Transfer Termahal Sassuolo, Bakal Dilatih Fabio Grosso

Bek Timnas Indonesia Bernilai Rp 151 Miliar, Transfer Termahal Sassuolo, Bakal Dilatih Fabio Grosso

Jay Idzes, bek Timnas Indonesia, dikabarkan menjadi transfer termahal Sassuolo musim 2025/2026.-Sassuolo Calcio/Disway-

ITALIA, RADARTASIK.COMJay Idzes alias Bang Jay menjadi berita panas pada bursa transfer Serie A musim panas ini.

Bek Timnas Indonesia itu resmi diboyong Neroverdi —julukan US Sassuolo Calcio— dengan status transfer termahal Sassuolo musim 2025/26.

Nilai transfer Jay Idzes dikabarkan hingga 8 juta Euro. Setara Rp 151,7 miliar. Angka itu mengalahkan rekrutan Tarik Muharemovic senilai 3 juta Euro.

Sassuolo mengumumkan kedatangan Jay Idzes pada 9 Agustus 2025.

BACA JUGA: PSG Gaet Kiper Terbaik Ligue 1, Masa Depan Gianluigi Donnarumma Terancam?

Dia diboyong dari Venezia FC setelah dua musim membela klub tersebut di Serie A dan Serie B.

Jay Idzes lahir di Mierlo. Belanda. Pada tanggal 2 Juni 2000. Dia mengawali karier di akademi PSV Eindhoven sebelum bermain untuk Go Ahead Eagles di Eredivisie.

Selama tiga musim di klub Belanda itu, Jay mencatat 93 penampilan dan tiga gol. Pada 2022, ia memutuskan pindah ke Italia. Bang Jay membela Venezia FC.

Bersama Venezia, ia tampil 66 kali di semua kompetisi. Gol pentingnya tercipta pada Mei 2024 melawan Juventus. Gol perdana Serie A itu dicetak ke gawang Juventus pada Desember 2024.

BACA JUGA: Saldo DANA Gratis dari DANA Kaget Terbaru, Klaim Cepat di Sini

Performa Gemilang di Serie A

Musim 2024/25 menjadi pembuktian kemampuan Jay Idzes. Meski Venezia terdegradasi, ia tampil 35 kali dari 38 laga Serie A.

Catatan statistiknya impresif dengan 3.128 menit bermain. Dia memiliki tingkat keberhasilan tekel 64,4 persen. Memenangkan 115 duel. Selain itu, ia mencatat 113 recovery dan mencetak satu gol penting ke gawang Juventus.

Konsistensinya membuat banyak klub besar meminatinya. AC Milan, Juventus dan Inter Milan dikabarkan mengincarnya. Namun, pembicaraan tak pernah sampai tahap finalisasi kontrak.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait