Gerindra Kabupaten Tasik Evaluasi Kinerja Dewan, Ini Targetnya..
Reporter:
syindi|
Senin 14-06-2021,13:00 WIB
RADARTASIK.COM, TASIK - Partai Gerindra Kabupaten Tasikmalaya menjadi pemenang pada Pileg 2019 dan menemptkan sembilan kadernya sebagai dewan. Ramainya kritikan terhadap dewan, partai berlambang Garuda itu pun mengambil sikap untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja para anggota dewannya.
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Tasikmalaya H Cecep Ruchimat (HCR) mengatakan, ramainya kritikan terhadap kinerja DPRD harus disikapi serius. Karena, kritikan tersebut sangat penting untuk menjadikan anggota dewan, khususnya dari Gerindra bisa bekerja lebih baik lagi dalam tugas pokok dan fungsinya.
“Bagi saya kritikan yang disampaikan oleh para tokoh itu positif, karena demi kebaikan anggota dewan juga supaya tidak kebablasan. Makanya, saya juga langsung rapat fraksi untuk menyikapi hal ini, sehingga anggota dewan dari Gerindra bisa benar-benar hadir untuk rakyat,” kata dia saat dihubungi Radar, Minggu (13/6/2021).
“Kritikan ini harus menjadi introspeksi bersama, termasuk saya pribadi. Karena ini penting untuk kita bekerja lebih baik lagi dalam mengabdi kepada rakyat,” ujar dia, menambahkan.
Menurut dia, memang kritikan ini diberikan secara umum kepda para dewan di Kabupaten Tasikmalaya. Namun, Gerindra sebagai partai pemenang dan menemaptkan kadernya menjadi ketua DPRD merasa punya keharusan untuk melakukan evaluasi agar bisa lebih baik lagi.
“Ya kami, Gerindra sadar diri karena sebagai partai pemenang dan mempunyai ketua dewan, walaupun kritikan itu ditujukan kepada semua. Tapi, intinya Fraksi Gerindra siap lebih baik lagi dalam kinerjanya. Sehingga kehadirannya bisa benar-benar dirasakan masyarakat, karena kami juga menargetkan mempertahankan posisi sebagai partai pemenang di Pileg 2024,” kata dia, menjelaskan
Sebelumnya, Forum Tasik Utara Bangkit (FTUB) menilai fungsi legislatif belum dipahami sepenuhnya oleh pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya. Sehingga, responsnya lambat dalam menyikapi berbagai persoalan dan memperjuangkan aspirasi rakyat.
Wakil Ketua I FTUB Ustaz Cece mengatakan, pihaknya mengamati di awal-awal DPRD periode ini belum ada gebrakan dalam memperjuangkan aspirasi rakyat. Termasuk mendorong pemerintah supaya bisa membuat program yang bisa dirasakan oleh masyarakat.
“Kami dari FTUB menilai respons DPRD hari ini lambat, bahkan cenderung lemah. Sehingga pada sistem kerja wajar menjadi tersumbat karena responsnnya tidak cepat,” ujarnya kepada Radar, Jumat (11/6/2021).
Menurut dia, FTUB menduga teman-teman di DPRD masih ada yang belum memahami tugas fungsi dan tanggung jawab sebagai anggota legislatif secara utuh. Sehingga, dewan hari ini tidak berbicara bagaimana membangun konstruksi Kabuapten Tasikmalaya menjadi lebih baik.
“Yang ada di benak anggota dewan pada umumnya saat ini hanya berbicara aspirasi, program, reses dan lainnya. Sementara masih ada yang belum paham fungsi dan tanggung jawabnya sebagai legislatif,” kata dia, menjelaskan.
(yfi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: