Hujan Deras Semalam, Perempatan Rancabungur Mangin Banjir
Reporter:
agustiana|
Rabu 02-06-2021,12:27 WIB
KOTA TASIK - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Tasikmalaya sejak Selasa (01/06/21) sore hingga Rabu (02/06/21) dini hari, menyebabkan bencana alam kembali terjadi.
Seperti air luapan dari sungai yang menyebabkan banjir terjadi di Jalan Mangin perempatan Rancabungur.
Hingga siang, air meluap ke jalanan dari Sungai Cibungur di bawah jembatan wilayah terdebut.
Pantauan di lokasi, para pengendara yang hendak melintasi daerah tersebut banyak yang mati mesinnya, alias mogok.
Beberapa anak-anak pun terlihat asyik bermain air.
"Semalam hujan terus menerus. Pukul 22.00 WIB air mulai naik ke jalan. Kalau hujan deras dan lama waktunya pasti air naik ke jalan," ujar warga sekitar lokasi, Darul Majid kepada radartasik.com.
"Sudah 5 tahun ini kami selalu mengalami banjir ini. Kalau dari awal saya sebagai warga hal ini karena berawal dari masalah lama," sambungnya.
Terang dia, waktu musim kemarau ketika air surut, dirinua sempat melihat ke dalam sungai ternyata ada batang pohon bambu yang nyumbat. Karena dibiarkan lama ke lamaan akhirnya tertimbun tanah.
"Ya akhirnya ada pendangkalan. Jadi setiap hujan deras aliran air tak lancar. Paling tinggi air naik sekitar 1 meter kalau lagi pas tinggi-tingginya. Banyak kendaraan roda dua yang mogok. Ini memang jalan awal dan sungai secara keseluruhan ada pendangkalan," terangnya.
Kalau dibiarkan terus-menerus, tambah dia, dampaknya kedepan bisa lebih parah juga.
Walaupun demikian, sebelumnya pernah dari pemerintah ada yang survei ke lokasi tersebut.
"Lalu dibikin solokan lagi tapi tak ada fungsinya kayayanya belum tembus atau lancar aliran airnya. Jadi belum ada solusinya. Harapan saya ya secepatnya ada solusinya. Kalau bisa ya minimal setelah survei diatasi langsung agar tak terus-menerus," tegasnya.
Sementara itu pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tasikmalaya melalui Kabid Jalan, Sandi Lesmana mengaku akan mengecek ke lokasi.
"Siap hatur nuhun infonha. Segera dicek," singkatnya saat dihubungi melalui pesan singkat.
Sementara itu Kabid Pengairan DPUPR, Yandi Kusdiman saat dihubungi melalui pesan singkat pun mengakui akan mengecek ke lapangan.
"Siap, ayeuna bade dicek ka lapangan," cetusnya.
(rezza rizaldi / radartasi.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: