Di Ciamis, Para Perantau Mudik Lebih Awal

CIAMIS — Kebijakan larangan mudik tidak membuat masyarakat yang merantau di kota-kota besar menyurutkan niat untuk pulang kampung. Mereka terus mencari cara dan menyiapkan strategi untuk bisa tetap mudik pada lebaran tahun ini.

Salah satu caranya dengan melaksanakan mudik sebelum diberlakukannya larangan dan penyekatan pada 6 Mei 2021. Pantauan Radar di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya dan beberapa daerah lainnya banyak kendaraan-kendaraan berplat B, D dan lainnya melintasi jalan tersebut.Termasuk banyak juga sepeda motor yang dipenuhi dengan barang-barang bawaan khas para pemudik sebelum pandemi Covid-19. Mereka kebanyakan mulai melintasi Ciamis pukul 06.00.Ditemui di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya, Hardiman (34) warga Cilacap mengaku mudik lebih awal dari Jakarta sebelum diberlakukannya larangan dan penyekatan. “Kami rombongan warga Cilacap yang bekerja di Jakarta memutuskan untuk pulang lebih awal sebelum 6 Mei. Kami dari Jakarta berangkat pukul 19.00,” ujarnya, menjelaskan.Kata dia, saat berangkat semuanya bersama-sama, tapi setelah di jalan masing-masing supaya tidak terlihat. Namun, ketika waktunya istirahat kembali bersama lagi. “Ya istirahat di pom bensin atau pinggir jalan,” kata dia, menambahkan.“Alhamdulillah selama mudik lancar tidak ada penyekatan, karena kan tanggal 6 Mei mulai ada penyekatan, makanya sekarang bisa mudik tanpa hambatan. Karena kan tahun lalu saya tidak jadi mudik, mengingat Corona lagi rame-ramenya. Sekarang memaksakan mudik kangen sama orang tua juga,” katanya, menambahkan.Kemudian, lanjut dia, rencananya akan kembali ke Jakarta setelah selesai penyekatan, sehingga dalam perjalanan aman.

Sumber: