Dekopinda Bareng Pemkab Garut Gelar Pasar Ramadan
Reporter:
syindi|
Selasa 04-05-2021,09:30 WIB
TAROGONG KIDUL — Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Garut mengadakan Gebyar Pasar Ramadan di Gedung Freshop/Aspartan, Tarogong Kidul.
Kegiatan yang bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian, Dinas Peternakan dan Perikanan serta Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut itu dimulai 3 hingga 9 Mei.
Ketua Dekopinda Kabupaten Garut Dr Ir H Tendy Kusmayadi MP berupaya meningkatkan usaha koperasi dan UKM agar lebih berperan dan berdaya saing melalui kegiatan Pasar Ramadan.
“Perkembangan koperasi dan UKM mengalami berbagai dinamika serta perkembangan yang kompleks, hal ini merupakan tanggung jawab kita bersama dalam upaya menumbuh kembangkan koperasi dan UMKM,” katanya.
Tendy menyebut saat ini persoalan yang dihadapi para pengusaha kecil menengah dan petani adalah 46 persennya permodalan dan 30 persen kesulitan pada penjualan. Hal itu yang menyebabkan usahanya tidak lancar.
“Pasar Ramadan untuk mempertemukan antara produsen dan konsumen. Kami sediakan produk pertanian yang terjangkau oleh masyarakat. Petani juga bisa menjual secara langsung, sehingga akan memperpendek rantai tata niaga,” tuturnya.
Bupati Garut H Rudy Gunawan berharap Gebyar Pasar Ramadan dapat menarik konsumen untuk berbelanja kebutuhan pokok.
“Pasar Ramadan ini mengutamakan kebutuhan bahan pokok, dengan menerapkan standar protokol kesehatan. Jadi silakan transaksi dan belanja disini (Pasar Ramadan),” ujarnya.
Kata dia, pelaksanaan Pasar Ramadan dapat diperpanjang jika jumlah pengunjung banyak dan stok barang tersedia. “Yang penting masyarakat terlayani, kualitas barang bagus,” tuturnya.
Sementara itu, Rudy menjelaskan apabila Freshop merupakan unggulan dari Dinas Pertanian. Tujuannya menjual barang pertanian dengan kualitas yang bagus dan segar.
Selain untuk penjualan hasil pertanian, setelah aktivasi kereta api, lantai dua Freshop akan dijadikan tempat kuliner yang buka selama 24 jam. “Kemarin sudah diceklis, bahwa ketika kereta api datang ke sini malam hari, maka di Kabupaten Garut wajib ada restoran yang buka 24 jam,” katanya.
(son)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: