WOW.. Sebulan 20 Sarang Tawon Berbahaya Dievakuasi Damkar Ciamis

WOW.. Sebulan 20 Sarang Tawon Berbahaya Dievakuasi Damkar Ciamis

CIAMIS — Dalam sebulan, Pemadam Kebakaran Kabupaten Ciamis berhasil mengevakuasi 20 sarang tawon yang mengancam keselamatan warga. Sarang tawon tersebut kebanyakan berada di atap rumah dan pohon yang dekat permukiman warga.


Kepala UPTD Damkar Ciamis Wawan menagtakan, sarang tawon yang berA­hasil dievakuasi berukuran besar dan saA­ngat mengancam keselamatan warga. Karena lokasinya memang berada di lingA­kungan permukiman, bahkan di rumah.

“Dalam satu bulan selalu ada laporan dari warga yang meminta mengevakuasi sarang tawon. Bulan ini saja ada 20 laporan yang masuk dan semuanya berhasi dievakuasi,” katanya kepada Radar, Minggu (11/4/2021).

Jelas dia, laporan terbaru untuk mengA­evakuasi sarang tawon di rumah milik Riska Kurnia Insani (26), warga KonA­taraA­kan Rukun Batik Jalan Cirahong, Dusun Nagrak, Kelurahan Sindangrasa, KecaA­matan Ciamis. Kronologisnya, penghuni kontrakan merasa resah dengan adanya sarang tawon di pahon depan kontrakannya.

“Apalagi ukurannya semakin besar, sehingga penghuni kos ini merasa takut akan membahayakan. Kami yang menerima laporan menerjunkan anggota untuk mengevakuasinya,” paparnya.

Kata dia, dalam mengevakuasi sarang tawon ini tidak asal dan harus ekstra hati-hati melakukannya. Petugas yang mengevakuasi pun harus menggunakan baju khusus, termasuk pada saat akan mengambilnya dilakukan penyemprotan dulu supaya tawonnya mati atau pergi. Setelah itu, sarang tawon yang berukuran besar itu langsung dibungkus untuk diamankan.

“Harus penuh dengan kehati-hatian. Karena kalau salah menanganinya tawon bisa menyengat petugas dan warga yang berada di sekitarnya,” ujarnya, menjelaskan.

Wawan pun mengimbau kepada warga yang di sekitar rumahnya ada sarang tawon untuk tidak mengevakuasi sendiri, karena sangat berbahaya. Lebih baik melaporkan kepada Pemadam Kebakaran, karena dilakukan dengan peralatan khusus. (isr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: