Semarak Pawai Ta'aruf di Kampung Awiluar Tasikmalaya: Sambut Imtihanan dan Ramadan dengan Kebersamaan

Semarak Pawai Ta'aruf di Kampung Awiluar Tasikmalaya: Sambut Imtihanan dan Ramadan dengan Kebersamaan

Kemeriahan Pawai Ta'aruf di Kampung Awiluar, Kelurahan Singkup, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Minggu 16 Februari 2025. istimewa--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Ribuan warga Kampung Awiluar, Kelurahan Singkup, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, tumpah ruah ke jalan untuk mengikuti Pawai Ta'aruf dalam rangka menyambut Imtihanan 2025 dan bulan suci Ramadan 1446 Hijriyah. 

Pawai yang berlangsung pada Minggu 16 Februari 2025 ini menjadi ajang kebersamaan dan ekspresi budaya yang meriah.

Kemeriahan pawai dimulai dengan atraksi marching band dari Warga Rahayu Awiluar, disusul oleh murid-murid Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Tajul Islamiyah, marching band MI PUI Awiluar, serta santri dari Riyadlushsorfiyyah. 

Tak hanya itu, berbagai kreasi seni dari 10 RT di dua RW turut memeriahkan acara.

BACA JUGA:Truk Bermuatan Batu Terguling di Kadipaten Tasikmalaya, Bus Pariwisata Terimbas

Peserta menampilkan beragam seni dan budaya, mulai dari budaya Sunda, ogoh-ogoh khas Bali, pertunjukan wayang, tarian tradisional, hingga atraksi unik seperti parade emak-emak bertema Korea. 

Rute pawai melintasi Kampung Awiluar, Lemburwarung, Cibodas, Ciwasmandi, Pagergunung, dan berakhir kembali di Kampung Awiluar.

Ketua panitia, Nanang Suryana, menjelaskan bahwa pawai ini tidak hanya menjadi bagian dari kenaikan kelas murid-murid MDTA Tajul Islamiyah, tetapi juga sebagai ajang mempererat kebersamaan warga menjelang Ramadan. 

“Kegiatan ini memiliki makna mendalam bagi pendidikan madrasah dan mempererat kebersamaan masyarakat. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini hingga berlangsung meriah,” ujarnya.

BACA JUGA:Galaxy Watch Ultra dengan AI & GPS Super Akurat, Cocok untuk Petualang!

Nanang juga mengajak para orang tua untuk terus mendukung pendidikan madrasah bagi anak-anak mereka. 

“Tema tahun ini adalah 'Imtihanan Menyala 2025'. Agar tetap menyala, anak-anak harus terus mendapatkan pendidikan madrasah. Tidak akan ada Imtihanan tanpa murid,” tambahnya.

Imtihanan 2025 akan berlangsung selama sepekan, hingga 21 Februari 2025 mendatang, dengan berbagai rangkaian acara, termasuk penampilan pidato, nadoman, kreasi murid madrasah, serta pertunjukan seni dari santri dan pemuda.

Wali Kota Tasikmalaya terpilih, Viman Alfarizi Ramadan, turut mengapresiasi penyelenggaraan pawai ini. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: