Lansia di Sukahening Tasikmalaya Meninggal Tertimbun Longsor

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Seorang lansia bernama Nana (69), warga Kampung Ciengang, Desa Kudadepa, Kecamatan Sukahening, Kabupaten TASIKMALAYA, ditemukan meninggal dunia akibat tertimbun longsor pada Minggu 26 Januari 2025 malam.  

Kapolsek Cisayong, Iptu Hasan Basri, SE, mengungkapkan bahwa longsor terjadi sekitar pukul 16.00 WIB setelah hujan deras mengguyur wilayah Sukahening. 

Material longsor menghantam bagian belakang rumah korban dan masuk ke dalam kamar.  

"Korban berinisiatif membersihkan material longsoran di dalam rumahnya. Namun, saat sedang membereskan tanah yang masuk ke kamar, terjadi longsor susulan yang menimpa korban," ujar Iptu Hasan, Senin 27 Januari 2025.  

BACA JUGA:Mendorong Digitalisasi di Sektor Pariwisata, Pintu Masuk Pantai Pangandaran Hanya Layani Transaksi Non Tunai

Warga setempat bersama Kepala Desa, perangkat desa, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa langsung melakukan pencarian. 

Korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 20.56 WIB.  

Camat Sukahening, Ucu Mulyana, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi longsor. 

Melalui Surat Edaran Nomor 0002 Tahun 2025, ia menyampaikan peringatan dini terkait cuaca ekstrem yang berpotensi memicu bencana hidrometeorologi di Kabupaten Tasikmalaya pada 26-30 Januari 2025.  

BACA JUGA:Terkini! Lonjakan Wisatawan Pantai Pangandaran Diprediksi Capai Ribuan Saat Libur Isra Miraj dan Imlek 2025

Berdasarkan informasi dari BMKG, hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat disertai petir dan angin kencang diperkirakan terjadi di wilayah Jawa Barat, termasuk Tasikmalaya. 

Sementara itu, hasil pemetaan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menunjukkan bahwa Kabupaten Tasikmalaya termasuk daerah dengan potensi longsor skala menengah hingga tinggi.  

Sumber: