Misi Persija Salip Persib Gagal, Carlos Pena Mengaku Kecewa Kebobolan Gol Borneo FC di Menit Akhir

Misi Persija Salip Persib Gagal, Carlos Pena Mengaku Kecewa Kebobolan Gol Borneo FC di Menit Akhir

Misi Persija salip Persib gagal setelah ditahan imbang 1-1 di pekan ke-13 Liga 1 2024/2025. Foto: Liga 1--

RADARTASIK.COM— Misi Persija salip Persib gagal setelah ditahan imbang 1-1 di pekan ke-13 Liga 1 2024/2025.

Bertanding di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa 10 Desember 2024 malam, Persija gagal menang setelah kemenangan di depan mata buyar gara-gara gol Borneo FC di menit akhir.

Persija Jakarta bermain dengan 10 pemain setelah Ondrej Kudela dikartu merah pada menit ke-33. 

Meski bermain dengan 10 pemain Persija Jakarta mampu mencetak gol lebih dulu melalui Gustavo Almeida pada menit ke-87.

BACA JUGA: Infinix Hot 50 Pro HP Murah dengan Fitur Mewah Pilihan Terbaik untuk Jelas Entry-level di Indonesia

Hanya saja, kemenangan Persija di depan mata buyar karena Borneo FC menyamakan kedudukan di detik-detik akhir melalui Habibi Jusuf.

Gagal salip Persib Bandung, pelatih Persija Carlos Pena mengaku kecewa karena ditahan imbang 1-1 oleh Borneo FC. Apalagi Persija bermain hanya dengan 10 pemain.

"Benar bahwa kami mengakhiri laga dan kami harus kehilangan dua poin, kami mengakhiri laga dengan kesedihan dan tidak baik untuk kita," ujar Carlos Pena usai laga.

"Borneo FC dapat banyak kesempatan di laga ini, dan mereka main dominan. Namun kita bisa cetak gol meski bermain dengan 10 orang," jelasnya.

BACA JUGA: Besok War Tiket Kereta Murah di Flash Sale atau Diskon Tiket Kereta untuk Liburan Nataru 2024-2025

Meski sedih, Carlos Pena tetap bangga karena anak-anak asuhnya lewat hasil imbang ini.

“Jadi saya bangga kepada para pemain dan tim karena itu sangat sulit untuk bermain selama 60 menit dengan 10 orang melawan tim seperti ini, dan saya sangat bangga dengan semangat yang mereka tunjukkan,” ujar Carlos Pena.

Menurut Carlos Pena, jika Persija bermain komplet 11 vs 11 yakin bisa bawa 3 poin.

"Saya pikir kami bisa bermain dengan lebih baik 11 lawan 11 dan kami tidak berada dalam level yang terbaik tapi setelah kartu merah, mereka menunjukkan semangat yang bagus dan saya pikir kami akan menghargai satu poin ini pada suatu hari nanti,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: