Sacchi Akui Inter Jalani Musim Hebat di Liga Champions: Nasib AC Milan Sama seperti Juventus

RADAR TASIK.COM - Mantan pelatih Milan dan Timnas Italia, Arrigo Sacchi, menyebut bahwa Juventus dan AC Milan menghadapi tantangan berat untuk lolos langsung ke babak 16 besar Liga Champions. 

Sebaliknya, ia memuji performa Inter Milan dan Atalanta, yang dianggapnya sebagai wakil Italia terbaik sejauh ini dalam kompetisi tersebut.

Inter dan Atalanta saat ini berada di delapan besar klasemen sementara Liga Champions, memastikan posisi yang sangat menguntungkan untuk lolos langsung ke babak 16 besar. 

Meskipun masih tersisa tiga pertandingan di fase grup, tanda-tanda awal dari kedua tim ini sangat menjanjikan.

Dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, Sacchi memuji performa Inter Milan, yang bahkan belum kebobolan satu gol pun dalam lima laga pembuka.

“Inter menjalani musim Liga Champions yang hebat. Salut! Empat kemenangan dan satu hasil imbang di kandang Manchester City pada laga debut,” kata Sacchi.

"Yang paling penting, mereka belum kebobolan satu gol pun. Simone Inzaghi dan timnya adalah kandidat serius untuk menjadi protagonis di turnamen ini," lanjutnya.

Tak hanya Inter, Atalanta juga menunjukkan performa gemilang dengan mengumpulkan 11 poin dari lima pertandingan. 

Sacchi memuji kejeniusan pelatih Gian Piero Gasperini, yang berhasil menjaga performa tim meskipun kehilangan pemain-pemain kunci seperti Teun Koopmeiners.

“Kita harus memberikan standing ovation kepada Gian Piero Gasperini dan para pemainnya,” ujar Sacchi.

“Mereka menjalani perjalanan luar biasa meskipun kehilangan gelandang hebat seperti Koopmeiners dan menghadapi cedera Gianluca Scamacca sebelum musim dimulai. Di Bergamo, mereka memiliki ide dan semangat kerja keras. Itulah keunggulan mereka,” paparnya.

 

Juventus dan Milan Berjuang Keras di Eropa

Di sisi lain, AC Milan dan Juventus masih harus bekerja keras untuk memastikan tempat di babak 16 besar. Hingga saat ini, Milan baru mengumpulkan sembilan poin, sementara Juventus delapan poin.

Sumber: La Gazzetta dello Sport