Bawaslu Kota Tasikmalaya Lakukan Apel Siaga, Awasi Money Politik Jelang Pilkada 2024!

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Menyambut masa tenang jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Tasikmalaya menggelar apel siaga pengawasan di Lapangan Bale Kota pada Sabtu 23 November 2024. 

Kegiatan ini diikuti oleh 985 anggota Panitia Pengawas Pemilu (PTPS) yang berasal dari 10 kecamatan di Kota Tasikmalaya. 

Apel dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dan dipimpin oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, yang bertindak sebagai pembina apel.

Dalam kesempatan itu, Ketua Bawaslu Kota Tasikmalaya, Zaky Pratama Sauri, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah untuk memastikan Pilkada 2024 berlangsung secara jujur dan adil, khususnya dalam mengawasi potensi praktik money politik yang sering muncul selama masa tenang.

BACA JUGA:Amir Mahpud Gebrak 27 Kabupaten-Kota, Mantapkan Kemenangan Pilgub dan Pilkada Jabar

Zaky menegaskan bahwa pengawasan ini sangat penting mengingat adanya risiko pelanggaran yang dapat merusak integritas pemilihan. 

“Betul, selama masa tenang nanti, kami akan mengintensifkan patroli untuk memantau adanya praktik money politik. Patroli ini akan dilakukan dari hari pertama hingga hari terakhir masa tenang. Ini menjadi salah satu fokus utama kami untuk memastikan Pilkada berjalan sesuai aturan,” ujar Zaky.

Zaky juga menambahkan bahwa Bawaslu Kota Tasikmalaya telah menyiapkan sistem piket 24 jam yang akan memberikan akses kepada masyarakat untuk melaporkan setiap dugaan pelanggaran yang terjadi. 

Dalam melaksanakan pengawasan ini, Bawaslu akan bekerja sama dengan pihak kepolisian, TNI, dan Pemerintah Kota Tasikmalaya untuk memastikan keberhasilan patroli.

BACA JUGA:Viman-Diky Minta Maaf, Ajak Warga Kota Tasikmalaya Sambut Masa Tenang dengan Damai

“Kami akan melakukan patroli secara menyeluruh dan kami pastikan akan ada personel yang terlibat dari berbagai pihak, termasuk kepolisian, TNI, dan Pemkot. Patroli ini akan melibatkan semua pihak untuk menciptakan pengawasan yang maksimal,” tegas Zaky.

Selain pengawasan terkait money politik, Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, dalam sambutannya menyoroti pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam, khususnya di tiga kecamatan dengan tingkat kerawanan tinggi, yakni Kawalu, Tamansari, dan Cibeureum. 

Menurut Cheka, cuaca ekstrem seperti hujan deras yang berpotensi menyebabkan bencana alam perlu diwaspadai selama pelaksanaan Pilkada, yang bertepatan dengan musim hujan.

“Untuk itu, kami telah mempersiapkan langkah mitigasi untuk mengantisipasi adanya bencana yang dapat mengganggu proses pencoblosan. Kami juga telah menyiapkan tim penanggulangan bencana dan tim kesehatan yang siap siaga. Mudah-mudahan cuaca mendukung, namun jika ada kendala cuaca, kami sudah menyiapkan solusi,” tutur Cheka, yang berharap agar Pilkada bisa berlangsung dengan lancar meski ada tantangan cuaca.

Sumber: