Mario Balotelli Akui Tinggalkan Nice karena Gaya Main Patrick Viera Tak Cocok dengan Kualitasnya

RADARTASIK.COM – Mario Balotelli mennyebut kepergiannya dari Nice karena tidak cocok dengan gaya main Patrick Vieira yang menjadi pelatihnya saat itu.

Dalam wawancara terbaru dengan SO Foot, Balotelli mengungkapkan bahwa gaya permainan Vieira tidak sesuai dengan kualitasnya, yang mendorongnya untuk mencari peluang di tempat lain. 

Balotelli mengakui bahwa kehidupan di Nice adalah impian baginya, namun filosofi pelatihan Vieira membuatnya memutuskan untuk pergi ke Marseille pada tahun 2019 dengan status bebas transfer.

“Saya tinggal di Villefranche, dan itu luar biasa. Saya tersenyum setiap hari, saya pergi ke laut setiap hari. Itu adalah kehidupan impian,” kata Balotelli seperti yang dikutip dari Tuttomercato. 

BACA JUGA:AS Roma Vs Lazio: Pertarungan 30 tahun Daniele De Rossi dalam Derby Della Capitale

“Masalahnya adalah cara bermain Vieira tidak cocok untuk saya. Saya berteman baik dengannya, tetapi dalam urusan olahraga, saya tidak setuju,” lanjutnya. 

“Jika saya tidak memiliki masalah ini dengannya, saya tidak akan pernah meninggalkan Nice,” jelas Balotelli.

Balotelli mencetak lebih banyak gol untuk Nice dibandingkan dengan 11 klub mana pun yang pernah ia bela selama kariernya, dengan catatan 43 gol dari 76 pertandingan di semua kompetisi selama dua setengah tahun berada di sana. 

Di antara jumlah tersebut, 15 gol tercipta pada musim pertamanya di Ligue 1 bersama Nice, serta 18 gol lagi pada musim berikutnya.

BACA JUGA:Raffaele Palladino: Berlusconi Impikan Monza Didominasi oleh Pemain Muda Italia yang Paling Berbakat

Mario Balotelli bergabung dengan Nice pada tahun 2016 setelah dilepas oleh Liverpool, namun meninggalkan pertengahan musim ketiganya untuk bergabung dengan Olympique de Marseille dengan kontrak jangka pendek hingga akhir musim 2018-19.

Saat ini, Balotelli bermain untuk klub Turki, Adana Demirspor, dan telah mencetak 7 gol dalam 11 pertandingan.

Sumber: tuttomercato