Puluhan Botol Minuman Keras Gagal Edar di Kota Banjar, Terjaring Operasi Pekat Bulan Ramadhan

Puluhan Botol Minuman Keras Gagal Edar di Kota Banjar, Terjaring Operasi Pekat Bulan Ramadhan

Petugas Jatanras Satreskrim Polres Banjar saat mengamankan puluhan botol minuman keras di salah satu warung saat operasi pekat, Minggu 24 Maret 2024. istimewa--

Puluhan Botol Minuman Keras Gagal Edar di Kota Banjar, Terjaring Operasi Pekat Bulan Ramadhan 

BANJAR, RADARTASIK.COM - Puluhan botol minuman keras berhasil diamankan jajaran Satreskrim Polres Banjar dalam operasi pekat di bulan Ramadhan ini. 

Puluhan botol minuman keras yang diamankan unit Jatanras Satreskrim Polres Banjar dari berbagai merek dan jenis pada Minggu 24 Maret 2024 dini hari. 

"Kita melaksanakan kegiatan operasi pekat sesuai arahan pimpinan dengan tujuan menjaga keamanan dan kondusifitas di bulan Ramadhan," ujar Kapolres Banjar AKBP Danny Yulianto SIK MH melalui Kaurbinopsnal Satreskrim Ipda Aef Kusyanto.

BACA JUGA:Lenovo Pad Pro Cocok Untuk Hadiah Ideal untuk Lebaran yang Berkesan

Operasi pekat dilakukan bertujuan untuk menjaga keamanan dan kondusifitas selama bulan Ramadhan, agar masyarakat menjalankan ibadah dengan khusyuk.

Ketika melakukan operasi pihaknya mendapat informasi dari masyarakat adanya tempat yang disinyalir menjual minuman keras. 

"Setelah mendapat informasi, kita langsung mendatangi tempat yang dimaksud," terangnya. 

Dia menambahkan, dari tempat tersebut petugas mendapatkan sebanyak 31 botol minuman keras dari berbagai merek dan jenis. 

BACA JUGA:Tinjauan Ponsel Android Terbaik Tahun 2024 Pilihan yang Tepat untuk Anda di Hari Raya Lebaran

"Kita menemukan puluhan botol minuman keras siap untuk diedarkan dan pemilik warung tersebut lalu didata dan barang bukti dibawa ke Mapolres Banjar," tambahnya. 

Lanjut dia, selain peredaran minuman keras yang menjadi target operasi, tidak luput juga tempat prostitusi dari sasaran petugas dalam operasi pekat.

"Kita juga melakukan pengecekan ke beberapa hotel guna mengantisipasi adanya praktek prostitusi di bulan Ramadhan," jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: