Beppe Marotta: Inter Milan Bukan Tak Terkalahkan, Tapi Tim yang Berani Menghadapi Semua Lawan

RADARTASIK.COM - Beppe Marotta menyebut Inter Milan bukan tim tak terkalahkan, tapi berani menghadapi semua lawan saat menjawab pertanyaan wartawan apakah anak asuh Simone Inzaghi saat ini menjadi yang terkuat di Serie A.

Dalam wawancara sebelum dimulainya ajang Gran Galà del Calcio di Milan, Beppe Marotta mengevaluasi performa timnya dan memberikan komentar terkait persaingan scudetto di musim 2022-2023.

Marotta menyatakan bahwa Inter Milan telah mencapai tingkat kedewasaan yang membuat mereka menjadi tim yang berani menghadapi semua lawan. 

Ia menyoroti kombinasi pemain muda dan berpengalaman di skuat Inter Milan, berharap mereka tampil sebagai yang terbaik hingga akhir musim nanti.

BACA JUGA:Spesifikasi Nokia 6600 5G Ultra Kamera 200MP dan Harga Rp 3 Jutaan?

"Inter menjadi 'tak terkalahkan'? Kami telah mencapai tingkat kesadaran dan kedewasaan yang signifikan, dan ini membuat kami menjadi tim yang menghadapi semua lawan dengan berani," kata Beppe Marotta dikutip dari Tuttomercato. 

"Tentu saja ada beberapa pemain yang menonjol, tetapi kami memiliki campuran pemain muda dan berpengalaman yang akan memungkinkan kami bermain sebagai protagonis hingga akhir musim," lanjutnya.

Dalam konteks persaingan merebut gelar juara Serie A musim ini, Marotta mengakui bahwa saat ini Juventus menjadi pesaing utama. 

Ia menyebutkan keuntungan Juventus yang tidak memiliki kompetisi lain di tengah pekan, memungkinkan mereka merencanakan pekerjaan dengan baik dan menghindari cedera.

BACA JUGA:UPGRADE! Harga dan Spesifikasi Lengkap Nokia N73 5G 2023, Ponsel Tercanggih di Dunia

Meskipun demikian, Marotta menegaskan bahwa masih terlalu dini untuk membicarakan hanya Inter Milan dan Juventus sebagai kandidat peraih scudetto, mengingat tim-tim seperti AC Milan, AS Roma, Napoli, dan Atalanta juga merupakan pesaing yang serius.

"Saat ini, saya pikir mereka (Juventus) adalah pesaing kami, baik karena mereka memiliki keuntungan tidak memiliki kompetisi lain di tengah pekan, sehingga mereka dapat merencanakan pekerjaan dengan sangat baik dan menghindari cedera, serta mereka memiliki seorang pelatih yang sedang memberikan yang terbaik," ulasnya. 

"Namun, pada saat ini, masih terlalu dini untuk berbicara tentang duel dengan Juventus, saya akan mengatakan bahwa kita berada dalam fase perantara," jelasnya. 

"Kita telah melihat bahwa kadang-kadang kita dapat dengan cepat mendapatkan kembali poin, jadi saya juga memikirkan Milan, Roma, Napoli, dan Atalanta," tambahnya. 

Sumber: tuttomercato