Jose Mourinho Meminta Pemain AS Roma Legowo Mendapat Cemoohan dari Pendukungnya Sendiri

RADARTASIK.COM - Jose Mourinho meminta pemain AS Roma legowo mendapat cemoohan dari pendukungnya sendiri saat menjamu Frosinone dini hari nanti di Olimpico.

AS Roma bersama Jose Mourinho memulai musim ini dengan hasil yang sangat buruk, dan hal ini membuat mereka semakin mendekati zona degradasi dibandingkan dengan peluang lolos ke Eropa musim depan. 

Menjelang pertandingan melawan Frosinone dini hari nanti di Stadion Olimpico, AS Roma juga harus menghadapi kenyataan kehilangan beberapa pemain kunci seperti Renato Sanches, Tammy Abraham, dan Marash Kumbulla. 

Selain itu, Chris Smalling masih berada di meja perawatan, dan Diego Llorente tidak dapat melanjutkan pertandingan saat mereka kalah dari Genoa.

BACA JUGA:Ini Klasemen Persib Setelah Pesta Gol ke Gawang Persita 5-0, David da Silva Sukses Cetak Hattrick

Meskipun demikian, Mourinho menegaskan bahwa timnya tidak boleh mencari alasan atas hasil buruk musim ini, dan meminta anak asuhnya fokus untuk meraih tiga poin melawan Frosinone.

"Kami ingin menang, dan kami harus menang. Kita tidak boleh mencari-cari alasan lagi. Saya merasa mendapatkan satu poin dari tiga pertandingan pertama merupakan beban yang berat bagi banyak pemain. Meskipun kami meraih kemenangan atas Empoli dan Sheriff, kami tidak mampu mengurangi beban tersebut,” kata Mourinho.

"Dalam situasi normal, hasil imbang saat bertandang ke Torino akan dianggap positif. Saya mengharapkan konsistensi dan peningkatan lebih lanjut saat menghadapi Genoa, namun sayangnya hal itu tidak terjadi," lanjutnya.

Usai kekalahan dari Genoa, Mourinho dan seluruh skuad AS Roma mendatangi para penggemar dan menerima kritik serta dorongan agar tampil lebih baik lagi. 

BACA JUGA:Persib Antisipasi Tragedi Kanjuruhan di Bandung, Kampanyekan Sepakbola untuk Semua, Ini Kata Rudy Gajah

Mourinho kemudian meminta para pemainnya untuk menerima kritik dari para penggemar dan tetap menghormati lawan mereka, Frosinone.

"Sekarang pertanyaannya adalah bagaimana kita bisa kembali ke jalur yang benar? Pertama-tama, kita harus berani melangkah ke lapangan besok, berani menerima reaksi luar biasa dari para penggemar Romanisti, yang bisa berupa dukungan atau juga ketidakpuasan,” ucapnya. 

“Kita harus menghormati reaksi itu, baik yang positif maupun yang negatif, dan juga harus tetap menghormati Frosinone,” pintanya.

"'Besok saya tidak takut untuk melangkah ke lapangan dan menjadi sasaran protes,” pungkasnya.

Sumber: