Optimalkan Teknologi dalam Peliputan Bencana

“Tujuan PKM ini agar wartawan daerah siap menghadapi situasi kebencanaan dengan pelaporan digital,” katanya kepada Radar, Kamis (25/3/2021).Sambung Setiawan, latar belakang dilaksanakannya PKM ini karena melihat kondisi Jawa Barat sebagai salah satu wilayah rawan bencana.Maka pihaknya merasa perlu memberikan pemahaman kepada wartawan dalam memitigasi peliputan kebencanaan, salah satunya pemanfaatan teknologi.“Penting untuk para wartawan mengetahui mitigasi kebencanaan di era digital, karena dapat membantu penyampaian informasi lebih efektif dan efisien,” ujarnya.Dalam kegiatan itu pun, tim PkM Fakultas Komunikasi dari Unisba mampu menggunakan metode pelatihan dan penyuluhan serta dialog interaktif. Hal ini untuk mendorong peserta lebih kreatif, inovatif, partisipatif dan membangun kerja sama.“Harapannya para wartawan lebih memahami dan mengaplikasikan jurnalisme mitigasi kebencanaan dalam peliputannya,” katanya.Pemimpin Redaksi Radar Tasikmalaya  Usep Saeffulloh menyampaikan, pelaksanaan PkM Fakultas Komunikasi Unisba ini sangat bermanfaat karena memberikan wawasan teori untuk memahami jurnalistik kebencanaan.“Dengan begitu bisa menerapkan peliputan kebencanaan dengan aman dan mampu mengoptimalkan teknologi,” ujarnya saat sambutan.Ia pun mengapresiasi Fikom Unisba karena telah meningkatkan kompetensi dan pemahaman para jurnalis Radar Tasikmalaya baik cetak, digital, online dan televisi dalam menjalankan pekerjaannya di bidang jurnalistik. (riz)