Cetak 1 Gol Saat Kalahkan Cagliari, Denzel Dumfries Mengaku Tak Dengarkan Omongan Inzaghi

Cetak 1 Gol Saat Kalahkan Cagliari, Denzel Dumfries Mengaku Tak Dengarkan Omongan Inzaghi

Denzel Dumfries -Tangkapan Layar Instagram @inter-

RADARTASIK.COM – Bek Inter Milan Denzel Dumfries mengaku tak dengarkan omongan Inzaghi setelah cetak 1 gol saat kalahkan Cagliari.

Inter Milan menunjukkan mereka layak menjadi kandidat peraih scudetto musim ini setelah mengatasi perlawanan tim tuan rumah Cagliari 2-0.

Usai pertandingan, Denzel Dumfries menjelaskan golnya melawan Cagliari merupakan hasil dari latihan, namun, ia  juga mengakui bahwa pelatih Inter Simone Inzaghi kadang terlalu  banyak bicara.

Simone Inzaghi diketahui kehilangan suaranya karena terus-menerus berteriak di pinggir lapangan untuk memberi intruksi kepada pemainnya.

BACA JUGA:Jelang Laga Melawan AS Roma, Paolo Di Canio Sebut Gelandang Baru AC Milan Bisa Mencetak 10 Goal dan 10 Assist

“Pelatih selalu bersemangat di sisi lapangan. Dia banyak bicara, kadang saya tidak mendengarkan, karena terlalu banyak! Saya mengenalnya sekarang, itu bagus, dia memotivasi saya untuk menyerang, jadi saya menyukainya,” kata Dumfries kepada DAZN.

“Kami banyak berlatih saat kehilangan bola, jadi kami tetap kompak dan menyerang bola, merebutnya kembali secepatnya. Bukan suatu kebetulan bahwa gol ini terjadi, karena ini adalah sesuatu yang kami kerjakan,” lanjutnya.

Dumfries juga mengaku sangat senang setelah berpindah tempat karena posisinya di sayap kanan jauh dari teriakan Inzaghi.

“Saya sangat senang ketika kami berpindah sisi, sangat senang,” ucapnya.

BACA JUGA:Taman Begonia Lembang: Wisata di Taman Bunga yang Tumbuh Sepanjang Musim

Bek asal Belanda ini tidak menyangkal target utama Inter Milan musim ini untuk meraih scudetto yang akan membuat jersey mereka dihiasi dua bintang.

Dalam aturan di Liga Italia, setiap klub yang memenangkan 10 gelar Serie A mendapatkan satu bintang secara permanen di jersey mereka, sehingga Inter dan AC Milan yang sudah memenangkan 19 kali scudetto berlomba untuk mendapatkan bintang kedua tersebut.

“Scudetto adalah tujuan pertama kami. Tahun lalu kami menjalani musim yang hebat di Liga Champions, tapi tahun ini kami harus memenangkan Scudetto dan mendapatkan bintang kedua,” tekadnya.

“Sudah jelas, semua orang mengharapkannya dari kami, jadi sangat penting bagi kami untuk menang dan mendapatkan bintang kedua,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: