Massimo Bonanni: AC Milan Finis 4 Besar, Tapi Dibawah Inter Milan dan Napoli untuk Raih Scudetto

RADARTASIK.COM – Mantan pemain Massimo Bonanni menyebut AC Milan finis 4 besar di akhir musim, tapi dibawah Inter Milan dan Napoli untuk raih Scudetto.

Saat ini AC Milan sedang mencoba dan memenangkan Scudetto menyusul perpisahan Paolo Maldini dan Sandro Tonali.

Setelah mendatangkan delapan pemain baru, pelatih Stefano Pioli sekarang memiliki skuad yang lebih dalam dan tinggal membuktikannya di lapangan.

Gebrarakan AC Milan di bursa transfer mendatangkan rasa optimisme, namun masih ada keraguan mengingat para pemain baru mereka butuh waktu untuk melakukan adaptasi dengan sepak bola Italia.

BACA JUGA:Makna 17 Agustus Bagi AC Milan: Marco Van Basten Pensiun, Alessio Romagnoli Lakoni Debut

Massimo Bonanni sendiri mengangap AC Milan tidak lebih kuat dari pesaingnya seperti Inter Milan, Napoli dan Juventus ketika berbicara di Radio TMW.

Menurutnya, AC Milan layak finis 4 besar di akhir musim, namun belum cukup kuat untuk merebut scudetto dari tangan Napoli.

"Saya tidak tahu. Mereka telah banyak berinvestasi pada pemain muda, melakukan kampanye transfer yang signifikan," kata Bonanni melihat transfer AC Milan.

"Saat ini, saya tidak melihat Milan berada di atas Inter dan Napoli, tapi manajemen telah membangun tim untuk tetap berada di empat besar dari awal," tambahnya.

BACA JUGA:‘Harta Karun’ dari Tasikmalaya Sebilah Pedang Bambu Sakti KH Zaenal Musthofa Rontokan Samurai Jepang

"Jika kita melihat situasinya, untuk saat ini, mereka berada di bawah Inter, Napoli, dan bahkan mungkin Juventus," terangnya.

Di sisi lain, Dj Ringo, selebritis terkenal di Italia, sangat optimis akan peluang AC Milan musim ini. Bahkan, ia merasa Rossoneri akan lebih tangguh di Liga Champions.

"Klub telah memberikan Pioli pemain yang dibutuhkannya. Milan dan Atalanta membuat saya terkejut dalam pasar transfer ini," ujar Dj Ringo kepada La Gazzetta dello Sport.

"Saya merasa Milan memiliki potensi untuk lebih kuat di Liga Champions. Liga Italia adalah perlombaan jarak jauh, dengan banyak wajah baru yang harus disatukan, mungkin Pioli harus mengatasi kurangnya penampilan yang kurang stabil dari timnya,” ulasnya.

Sumber: