Isu Strategis Pemulihan Ekonomi di Priangan Timur

Isu Strategis Pemulihan Ekonomi di Priangan Timur

PANGANDARAN — Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Tasikmalaya mendorong peningkatan kerja sama antar daerah dalam upaya pemulihan ekonomi.


Kepala Kantor Perwakilan BI Tasikmalaya Darjana mengatakan kerja sama antar daerah menjadi sebuah isu strategis dalam pemulihan ekonomi di Priangan Timur (Priatim), terutama dalam masa Pandemi Covid-19. 

“Kerja sama ini meliputi lima wilayah yang ada di Priangan Timur, seperti Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran. Agar mereka yang surplus bisa membantu kepada daerah yang defisit,” jelasnya usai Rakor HLM TPID Se-Priangan Timur di Hotel Pantai Indah Selasa (23/3/2021).

Misalkan daerah yang surplus cabai merah seperti Kabupaten Tasikmalaya, sedangkan di Kota Tasikmalaya defisit, maka akan dilakukan kerja sama antara kedua daerah tersebut. ”Sehingga harga jadi stabil dan pasokan di wilayah itu bisa terjaga,” jelasnya.

Kerja sama tersebut sifatnya Government to Government (G to G) terlebih dahulu, lalu dbuatkan sebuah MoU. ”Nantinya akan turun kepada pelakunya (petani, Red) sebagai perjanjian kerja sama. Jadi kalau nantinya petani di Kabupaten Tasikmalaya panen, mereka harus menjualnya ke Kota Tasikmalaya. Jangan ke luar daerah dulu. Biaya transport-nya juga akan lebih murah, karena jalur distribusi yang lebih pendek,” terangnya.

Kata dia, kerja sama antar daerah intra Priatim adalah salah satu yang perlu didorong. Hal ini dilatarbelakangi oleh capaian inflasi tahun 2020 dengan Indeks Harga Konsumen Kota Tasikmalaya sebesar 1,61 persen. ”Sementara diindikasikan terjadi penurunan permintaan disaat penawaran tetap, sehingga kondisi stok tinggi akibat pemyerapan pasar kurang,” terangnya.

Menurutnya, sektor pertanian mengalami penurunan permintaan dari luar Priatim. Akibat dari Pembatasan Sosial Berskala Besar. ”Makanya kerja sama antar daerah di Priatim ini perlu dioptimalkan,” jelasnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: