Usulan Belum Maksimal, 575 Ribu Formasi CPNS dan PPPK 2021 Berpotensi Kosong

Usulan Belum Maksimal, 575 Ribu Formasi CPNS dan PPPK 2021 Berpotensi Kosong

JAKARTA - Usulan kebutuhan formasi CPNS dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) belum maksimal.

Betapa tidak, sampai hari ini, usulan formasi CPNS dan PPPK yang masuk baru 700 ribuan. Sedangkan, pemerintah menganggarkan dana pengadaan aparatur sipil negara (ASN) tahun 2021 untuk 1,275 juta peserta seleksi.

Jika tak terpenuhi, hal itu  berarti formasi yang kosong ada sekitar 575 ribu. "Ini alokasi belum tercapai, karena masih terjadi tawar menawar dengan daerah," kata Menteri Tjahjo dalam rapat kerja Komisi II DPR RI dengan MenPAN-RB, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), di Senayan, Rabu (24/03/21).

Dia menyebutkan, kuota yang tersisa banyak adalah untuk PPPK. Ada banyak tarik menarik antara pusat dengan daerah mengenai pemenuhan kuota PPPK. 
Sedangkan CPNS relatif terpenuhi. "Ini banyak daerah belum mengajukan usulan kebutuhan guru PPPK. Kalaupun mengajukan, usulannya tidak maksimal," ucapnya.

Kata Tjahjo, sebanyak 539 instansi pusat dan daerah sudah mengusulkan kebutuhan CPNS dan PPPK. 

Sedangkan 49 instansi sudah mengusulkan tetapi dokumennya belum lengkap. Selain itu, ada 32 instansi yang belum mengusulkan.

Hal inilah kata Tjahjo, yang terus dikawal KemenPAN-RB, agar usulan segera dimasukkan.

"Bagi instansi yang belum memasukkan usulan kebutuhan atau menyelesaikan dokumennya kami tunggu. Loket kami buka sampai akhir Maret ini," ucapnya. 
Seandainya kuota ASN 1,275 juta belum terpenuhi hingga akhir Maret ini, Tjahjo memastikan, kuotanya tidak akan hilang. Pemerintah akan mengalokasikan sisa kuotanya di tahun 2022. (jpnn/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: