Balada AC Milan, Jago Menaikkan Nilai Pemain, Tapi Sangat Buruk Saat Menjual

RADARTASIK.COM – Balada AC Milan dalam beberapa tahun terakhir adalah mereka sangat jago menaikkan nilai pemain tapi sangat buruk dalam menjual pemain bintangnya.

AC Milan dikenal karena kejelian para pemandu bakatnya dengan membali pemain muda dan murah namun mempunyai potensi yang luar biasa.

Theo Hernandez, Fikayo Tomori, Rafael Leao dan Pierre Kalulu menjadi salah satu nama yang nilainya langsung melejit bersama AC Milan.

Pierre Kalulu datang ke AC Milan sebagi bek miskin pengalaman, tiba dengan biaya rendah sebesar 480.000 euro dari Lyon dan belum pernah tampil di tim senior.

BACA JUGA:Peluang Rafael Leao Bertahan di AC Milan Hanya 50 Persen

Sekarang harganya mencapai Rp608,36 miliar versi Transfermark dan berperan besar saat AC Milan meraih Scudetto musim lalu.

Kalulu kemudian menceritakan bagaimana ia datang ke AC Milan setelah mendapat telepon dari Paolo Maldini dan Massara. 

“Saya berada di tim kedua di Lyon, Maldini dan Massara menelpon melalui panggilan video memberi tahu saya tentang cara bermain saya, hal-hal yang hanya dapat diketahui oleh mereka yang telah mengamati saya sejak lama,” katanya dikutip dari SempreMilan. 

“Ini membuat saya tersanjung, sangat menyenangkan, mereka memberi tahu saya bahwa Milan akan menunggu saya selama 2 bulan, 6 bulan, 1 tahun, 1 setengah tahun,” jelasnya.

BACA JUGA:Susunan Pemain AC Milan vs Napoli di Liga Champions: Pioli Gunakan Skuad Peraih Kemenangan 4-0

Rekening AC Milan membaik ketika datang ke bisnis transfer tetapi mereka harus berjuang untuk menghasilkan uang dari kepergian pemainnya.

Media Italia, Il Sole 24 Ore melakukan analisis mendalam terkait penjualan pemain klub papan atas Italia yang bermain di  Liga Champions dalam lima musim terakhir.

Dalam laporan Il Sole 24 Ore disebutkan keuangan tim papan atas di Serie berada di posisi merah kecuali Atalanta. 

Sedangkan AC Milan mencatat pendapatan terendah dari penjualan pemain mereka sebesar : €134,6 juta euro dari 2018 hingga 2022 dibandingkan dengan lima tim Serie A lainnya,.

Sumber: berbagai sumber