Alasan Lukaku Lakukan Selebrasi yang Pancing Kemarahan Curva Sud Juventus: Dengar Suara Monyet
Romelu Lukaku-Tangkapan Layar Instagram Inter Milan-
RADARTASIK.COM - Alasan Lukaku lakukan selebrasi yang pancing kemarahan curva sud Juventus karena dengar suara monyet yang merupakan penghinaan rasis untuknya.
Ada tensi yang panas di akhir laga antara Juventus melawan Inter Milan, kartu merah dan tawuran mengingatkan perseteruan kedua klub di era 90-an.
Tawuran meletus diawali oleh selebrasi nakal Lukaku di depan Curva sud Juventus usai cetak gol di akhir pertandingan.
Lukaku sendiri menerima kartu kuning kedua dan dikeluarkan oleh wasit atas selebrasi yang memancing kemarahan fans Nyonya Tua tersebut.
Kemudian pemain kedua kubu mulai terlibat bentrok di dalam Stadion Allianz usai peluit akhir.
Awal keributan terjadi ketika Cuadrado dan Handanovic melakukan percakapan yang relatif tenang.
Namun, Handanovic kemudian bereaksi dengan sangat marah karena ucapan Cuadrado dan harus ditahan oleh rekan setimnya.
Cuadrado yang merespon kemarahan Handanovic tertangkap kamera mengarahkan pukulan ke arah kiper yang dapat digunakan sebagai bukti yang memberatkannya untuk larangan tampil yang lama.
BACA JUGA:PT Pos Indonesia Sudah Bergerak Distribusikan Bansos Tambahan 10 Kg untuk ke 13 Juta Penerima
Untungnya, karena ini adalah Coppa Italia, hukuman tersebut tidak akan berlaku di Serie A danturnamen lainnya.
Setelah situasi mulai tenang di dalam lapangan, dilaporkan perkelahian lain tampaknya pecah di terowongan saat kedua tim menuju ruang ganti.
Lukaku menjadi sasaran kebencian fans Juventus setelah terlihat bermain agresif usai masuk dari bangku cadangan.
Pemain berusia 29 tahun itu nampaknya ingin menebus kesalahan gagal memanfaatkan peluang matang di depan gawang melawan Fiorentina di Serie A.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: football italia