Kylian Mbappe Bantah Sindir Neymar Soal Gaya Hidup Sehat

RADARTASIK.COM - Kylian Mbappe bantah sindir Neymar soal gaya hidup sehat dan berusaha untuk mendinginkan kabar perseteruannya dengan bintang Brasil tersebut.

Bintang PSG itu menolak dianggap  mempunyai hubungan yang kurang baik dengan Neymar setelah dikalahkan Bayern Munchen 1-0 di Liga Champions.

PSG berada dalam sorotan setelah kalah tiga pertandingan berturut-turut di semua kompetisi dari Marseille, Monaco dan Bayern Munchen, namun berhasil mengalahkan Lille dalam drama 7 gol di pertandingan terakhir.

Mbappe dianggap menyindir Neymar atas komentarnya menyusul kekalahan dari Bayern di Liga Champions.

BACA JUGA:PEMAIN KUNCI PERSIB, Bersinar Terang Sejak Dilatih Luis Milla, Harga Transfer Tertingginya Rp 3,4 Miliar

“Kami harus melihat akhir pertandingan, kami dirugikan tetapi kami berhasil membuat masalah bagi mereka. Kami akan ke sana untuk lolos,” kata Mbappe kepada Canal+ dikutip dari The Mirror.

“Kami bekerja siang dan malam. Para pemain kami harus dalam keadaan sehat untuk leg kedua, semua orang perlu makan dan tidur dengan baik. Mereka tidak nyaman saat kami bermain sepak bola menyerang," lanjutnya.

Setelah  kemenangan dramatis 4-3 melawan Lille, Mbappe mengklarifikasi komentar tersebut dan menegaskan bahwa dia tidak membidik Neymar. 

“Saya melihat orang-orang berbicara tentang Ney, tentang apa yang terjadi,” ucapnya.

BACA JUGA:PERSIB vs AREMA FC: Dedi Kusnandar Absen, Luis Milla Memuji Dado Setinggi Langit, Disebut Pemain Cerdas

“Itu bukan penghinaan terhadap Neymar. Dalam situasi ini, itu benar-benar nasihat untuk semua orang,” jelasnya.

“Karena, seperti yang saya katakan, ketika semua orang tersedia, seperti yang terjadi di awal pertandingan, lawan bisa khawatir. Saya harap Ney segera kembali karena dia adalah pemain vital bagi kami,” ujarnya megomentari cedera Neymar.

Mbappe dan Neymar mencetak gol melawan Lille, dengan Lionel Messi mencetak gol kemenangan di menit akhir untuk pasukan Christophe Galtier. 

Namun, ada beberapa berita yang mengkhawatirkan bagi pemimpin Ligue 1 setelah Neymar dikeluarkan dari lapangan karena cedera pergelangan kaki.

Sumber: the mirror