Lupa Umur, Eric Cantona Sarankan Cristiano Ronaldo Belajar Dari Zlatan Ibrahimovic di AC Milan

Lupa Umur, Eric Cantona Sarankan Cristiano Ronaldo Belajar Dari Zlatan Ibrahimovic di AC Milan

Zlatan Ibrahimovic saat berlibur di Dubai -Tangkapan Layar Instagram AC Milan-

RADARTASIK.COM - Mantan bintang Manchester United Eric Cantona sarankan Cristiano Ronaldo belajar dari Zlatan Ibrahimovic di AC Milan mengingat umurnya sudah tidak lagi muda.

Pemenang Ballon d'Or lima kali itu meninggalkan Juventus untuk bergabung dengan Setan Merah pada musim panas 2021 dan segalanya dimulai dengan baik setelah dia kembali.

Namun, banyak hal berubah musim ini dan dia memaksa keluar dari klub setelah wawancara kontroversial dengan Piers Morgan, akhirnya Cristiano Ronaldo kontrak dua tahun dengan Al-Nassr.

Kepergian Cristiano Ronaldo dari Manchester United mendapat tanggapan dari Eric Cantona, legenda Manchester United tersebut menyayangkan prilaku sang bintang saat pergi dari Setan Merah.

BACA JUGA:Persib Ikat 2 Pemain Penting, Rekomendasi Luis Milla, Durasinya Lebih Panjang, Salah Satunya Bek Asal ’Tasik'

Cantona membahas situasi Ronaldo dan membuat perbandingan dengan veteran lain seperti Ibrahimovic saat berbicara kepada Calciomercato.

“Ada dua jenis veteran: mereka yang ingin bermain di setiap pertandingan karena mereka masih berpikir bahwa mereka berusia 25 tahun,” kata Cantona dikutip dari Football Italia.

“Kedua, mereka yang menyadari bahwa mereka lebih dari 25 tahun dan ada di sini untuk membantu para pemain muda,” lanjutnya.

“Mereka tahu bahwa mereka tidak akan bermain di setiap pertandingan. tetapi mereka sadar bahwa mereka akan mendapatkan momen mereka,” ulasnya.

BACA JUGA:Vasektomi Pada Laki-Laki Berbahaya Nggak Ya? Ini Penjelasannya!

“Ada pemain yang membantu pemain baru: Ibrahimovic masih melakukannya dengan AC Milan, Ryan Giggs di Manchester United atau Maldini sendiri ketika dia masih di Milan,” tuturnya. 

“Cristiano Ronaldo tidak menyadari usianya lebih dari 25 tahun,” sindirnya.

“Dia sudah lebih tua dan tidak tahu itu, alih-alih merasa tidak senang karena tidak bermain sepanjang waktu, dia harus menerima situasinya," sesalnya.

Di usia 40 tahun, Ibrahimovic memainkan peran vital dalam kesuksesan Scudetto AC Milan musim lalu, menjadi acuan di lapangan dan pemimpin penting di ruang ganti. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber