Perang Taktik Luis Milla dengan Djanur Siapa Menang, Persib Waspadai Ledakan Persikabo 1973, Kuncinya Fokus

Perang Taktik Luis Milla dengan Djanur Siapa Menang, Persib Waspadai Ledakan Persikabo 1973, Kuncinya Fokus

Pemain Persib Frets Butuan dibayangi pemain Persikabo 1973 dalam laga beberapa waktu lalu. Persikabo 1973 dilatih mantan The Dream Team Persib 90-an Jajang Nurjaman atau Djanur. Foto: Persib--

Sementara itu di sisi lain, kondisi Persikabo 1973 berbeda dengan Persib.

Persikabo 1973 mencatatkan tiga kali imbang dan dua kali kalah dalam 5 laga terakhirnya. 

BACA JUGA: Anggota The Dream Team Persib 90-an Latih Persikabo 1973, Luis Milla Kembali Diuji Kecerdasan Meramu Taktik

Luis Milla pun meyakini akan ada ledakan motivasi dari Persikabo 1973. Anak asuhan Djanur itu akan tampil habis-habisan. 

"Tentu bagi Persikabo besok adalah laga final. Mereka butuh hasil yang bagus dan memainkan pertandingan dengan baik,” ujar Luis Milla. 

“Karenanya, bagi saya besok akan tetap menjadi laga yang sulit," ujar pelatih asal Spanyol itu. 

BACA JUGA: Kesempatan Bagi Lulusan SMA Jadi Polisi Hutan, KLHK Buka Seleksi PPPK Tenaga Teknis 2022

Bagaimana respons pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman atas pernyataan Luis Milla itu?

Djanur mengaku menaruh rasa hormat kepada Persib yang tengah berada dalam tren positif. 

Namun pelatih yang membawa Persib menjadi juara ISL 2014 itu memastikan, skuad asuhannya tak merasa gentar dengan catatan tersebut.

Saat ini Persikabo 1973 berada tiga strip di bawah Persib di klasemen sementara. 

Persikabo 1973 mengoleksi 22 poin, hasil dari 6 kali menang, 4 imbang dan 6 kalah.

"Ini situasi berbeda (antara Persib dan Persikabo). Tapi kami beserta seluruh pemain yang akan tampil di pertandingan besok, punya tekad ingin menutup putaran pertama dengan raihan tiga poin,” ujar Djanur. 

“Walaupun kami juga tahu lawan kami adalah Persib," ujar bagian dari The Dream Team Persib era 90-an ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: persib.co.id