Mantap! Polisi Mendamaikan 2 SMK di Garut, Antisipasi Kejahatan Jalanan dan Aksi Geng Motor

Mantap! Polisi Mendamaikan 2 SMK di Garut, Antisipasi Kejahatan Jalanan dan Aksi Geng Motor

Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono sukses mendamaikan 2 SMK di Garut yang kerap tawuran. Foto: Istimewa--

GARUT, RADARTASIK.COM – Polisi mendamaikan 2 SMK di Garut. Langkah Polres Garut itu untuk antisipasi kejahatan jalanan dan aksi geng motor. 

Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, beragam upaya itu tengah dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kejahatan jalanan dan aksi geng motor yang meresahkan masyarakat. 

Menurut Kapolres Garut, salah satu upaya antisipasi kejahatan jalanan dan aksi geng motor yaitu program Ngariung Kamtibmnas. 

“Kita punya program Ngariung Kamtibmas. Di sana, kita dengan masyarakat membahas keresahan apa yang saat ini dirasakan oleh masyarakat. Ya salah satu yang dibahas termasuk soal kejahatan jalanan dan geng motor ini,” ucap Kapolres Garut, Senin, 21 November 2022.

BACA JUGA: Sejarah Panjang Gempa Cianjur, Telah Diguncang Gempa Dangkal Sejak Era Penjajahan Belanda, Cek di Sini

BACA JUGA: Sah! Sudah Resmi Harga BBM Turun, Begini Tips Irit BBM, Ini Daftar Harga BBM Hari Ini 22 November 2022

Salah satu langkah yang ditempuh untuk mengantisipasi terjadinya aksi geng motor, kata Kapolres Garut, yaitu mendamaikan 2 SMK di Garut, yang pelajarnya kerap terlibat tawuran. 

Kedua SMK itu berbasis di wilayah Tarogong dan disinyalir para oknum pelajarnya kerap terlibat tawuran sejak lama, setidaknya selama belasan tahun ke belakang.

AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengklaim, saat ini pihak sekolah dan pelajarnya sudah sepakat berdamai dan mengakhiri permusuhan yang sudah terjadi sejak lama. 

BACA JUGA: Salut! Tagana Kabupaten Tasikmalaya Bantu Korban Gempa Cianjur, Kirimkan 8 Anggota dan Peralatan Evakuasi

BACA JUGA: Nah Kan! Sudah Resmi Harga BBM Turun, Kompak Lagi, Pertalite Juga?

“Itu kita lakukan pendekatan, saya bahkan terjun langsung. Menjadi pembina upacara, ngobrol bareng pelajar, apa keluhan dan masalahnya, sehingga alhamdulillah, sudah terjadi kesepakatan yang ditandatangani langsung untuk berdamai bertepatan Hari Pahlawan 10 November lalu,” kata AKBP Wirdhanto Hadicaksono.

Pihak kepolisian sendiri, kata AKBP Wirdhanto Hadicaksono, sejauh ini belum menerima laporan dari warga terkait aksi geng motor yang meresahkan di Kabupaten Garut. Meskipun demikian, Wirdhanto menegaskan tak segan menindak tegas berandal bermotor yang berulah. 

“Kami setiap hari berpatroli mengantisipasi. Ada Tim Sancang dan UPRC yang dikerahkan. Jika terjadi tindakan yang meresahkan masyarakat, saya sudah perintahkan untuk ditindak tegas,” ujar AKBP Wirdhanto Hadicaksono. (mg1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: