Simak Jadwal Otopsi Mayat Pria dengan Borgol di Sungai Ciwulan Tasikmalaya, Identitasnya Masih Misteri

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM— Polres TASIKMALAYA terus mendalami identitas dan penyebab kematian pria dengan tangan terborgol yang mengambang di Sungai Ciwulan, Kabupaten TASIKMALAYA.

Adapun jadwal otopsi mayat pria dengan borgol di Sungai Ciwulan Tasikmalaya itu akan dilaksanakan Rabu atau Kamis, 8 atau 9 November 2022.

"Korban kita akan otopsi pada hari Rabu atau Kamis mendatang untuk mengetahui pasti serta apa penyebab kematian korban itu," kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ari Rinaldo di ruang kerjanya, Senin, 7 November 2022. 

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ari Rinaldo mengatakan, hingga saat ini, pihak kepolisian belum menemukan identitas mayat pria yang ditemukan oleh pemancing itu.

Untuk memastikan identitas mayat pria dengan borgol itu, kata AKP Ari Rinaldo, Polres Tasikmalaya berkoordinasi Polda Jabar.

AKP Ari Rinaldo menunggu masyarkat yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk melaporkan ke polisi.

"Makanya bila ada masyarkat yang merasa kehilangan bisa langsung mendatangi kami. Kita masih terus dalami di lokasi," katanya.

Sampai Senin siang, 7 November 2022, misteri mayat pria dengan borgol belum terungkap. Apakah korban pembunuhan?

Sebelumnya mayat pria dengan borgol ngambang di Sungai Ciwulan Tasikmalaya, tepatnya di Kampung Sukarame Desa Sukawangun, Kecamatan Karangnunggal Kabupaten Tasikmalaya, Minggu, 6 November 2022 siang.

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya tengah mendalami kasus penemuan mayat pria dengan borgol tersebut.

AKP Ari Rinaldo mengatakan, saat ini mayat pria dengan borgol itu berada di kamar mayat RSUD SMC. 

"Betul kemarin ada laporan dari masyarkat bahwa ada mayat laki-laki yang ditemukan di bawah jembatan dengan kondisi telanjang dan telungkup," kata AKP Ari Rinaldo.

Hingga saat ini, Polres Tasikmalaya belum bisa memastikan mayat pria tersebut apakah korban pembunuhan atau penyebab lainnya. 

"Tanda-tanda kekerasan masih menunggu hasil pemeriksaan dari dokter," kata AKP Ari Rinaldo.

Sumber: