Kakek Meninggal Ditemukan di Dalam Sumur, Sepulang dari Kebun Hendak Cuci Tangan Lalu Penyakitnya Kumat

Kakek Meninggal Ditemukan di Dalam Sumur, Sepulang dari Kebun Hendak Cuci Tangan Lalu Penyakitnya Kumat

Kakek yang ditemukan di dalam sumur usai dievakuasi untuk diserahkan kepada keluarganya, Selasa 11 Oktober 2022, malam.-Istimewa-radartasik.disway.id

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Seorang kakek meninggal ditemukan di dalam sumur dipastikan oleh petugas Polsek Mangkubumi karena sering pusing dan penyakitnya kumat.

Tubuh korban ditemukan sudah tak bernyawa dan mengambang di sumur pemandian umum, pada Selasa 11 Oktober 2022 malam.

Kakek malang ini ditemukan di Kampung Babakan Domba, RT 03, RW 01, Kelurahan Sambongjaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. 

Korban bernama Nunu Nurjaman (65). Dia ke pemandian umum hendak cuci tangan sepulang dari kebun.

BACA JUGA:Ini Nama-nama 8 Pejabat Administrator Dilantik Wali Kota Tasikmalaya Tadi Sore

"Jadi korban usai dari kebun mau cuci tangan. Lalu mendadak pusing dan jatuh ke sumur hingga tak tertolong," ujar Kapolsek Mangkubumi, Iptu Hartono SH.

Sebelumnya, warga Kampung Babaka Domba, Kelurahan Sambongjaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, digegerkan dengan ditemukannya sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki.

Kapolsek Mangkubumi, Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Hartono membenarkan adanya kejadian tersebut. 

"Jasad tersebut pertama kali ditemukan di dalam sumur oleh warga yang mau mandi sekira jam 17.30 WIB. Lokasi tersebut adalah pemandian umum," paparnya, Selasa malam.

BACA JUGA:BREAKING NEWS; Diduga Jatuh ke Sumur, Seorang Kakek di Sambongjaya Kota Tasikmalaya Meninggal Dunia

Kronoligi kejadiannya, terang dia, menurut keterangan saksi yang juga warga setempat, sekira jam 17.30 WIB saksi akan pergi mandi di pemandian umum tersebut.

"Lalu saksi melihat korban sudah dalam keadaan mengambang di dalam sumur. Selanjutnya saksi memberitahukan kepada orang tuanya tentang temuan itu dan melaporkannya ke RT," terangnya.

Dia menambahkan, berdasarkan keterangan istri korban berinisial YY (58), suaminya memiliki riwayat sakit darah tinggi serta kurang pendengaran.

"Hasil pemeriksaan oleh unit Identifikasi Polres Tasikmalaya Kota beserta Polsek Mangkubumi tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan dari tubuh korban," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: