Profil Negara Curacao: Jumlah Penduduknya Kurang dari Setengahnya Total Laki-Laki di Kota Tasikmalaya

Profil Negara Curacao: Jumlah Penduduknya Kurang dari Setengahnya Total Laki-Laki di Kota Tasikmalaya

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae yong saat konferensi pers bersama timnas Curacao. Foto: ofisial PSSI--

BACA JUGA: Persikotas Harus Puas Dapat 1 Poin di Liga 3 Seri 2 Jawa Barat, Asep WK: Ini Usaha yang Sudah Maksimal

AS adalah lawan Curacao di perempat final Piala Emas Concacaf 2019 itu. Mereka beruntung, main di hadapan publik sendiri. 

Mereka juga sangat beruntung memiliki kiper Zack Steffen. Empat kali dia melakukan penyelamatan gemilang. Kalau tidak, Curacao sudah melaju ke perempat final. Curacao hanya kalah tipis 0-1.

Remko Bicentini, pelatih Curacao yang saat itu juga menangani timnas di Piala Emas Concacaf, bangga dengan performa pasukannya. 

Bukan hanya nyaris mengalahkan AS –yang akhirnya maju ke final sebelum dikalahkan Meksiko, tapi juga karena penampilan di penyisihan grup.

BACA JUGA: Hari Ini, 350 Cyclist dari 73 Kota Taklukan Banyuwangi Bluefire Ijen KOM Challenge 2022, Tempuh Jarak 105,8 Km

Jika di edisi sebelumnya, 2017, Curacao selalu kalah dan tak mencetak sebiji gol pun, kali ini mereka lolos ke perempat final tanpa kebobolan satu gol pun.

Curacao memiliki pemain bagus. Rata-rata berkiprah di Belanda. Sebagian adalah yang lahir di Negeri Dam itu. Tak heran, sebagian di antara mereka berkiprah di klub-klub Belanda.

Ada yang main di level tertinggi, Eredivisie, ada pula yang di bawahnya. Satu yang kian bersinar adalah Quilindschy Hartman. 

Sayangnya, Feyenoord, satu dari tiga klub terbaik Belanda, tak melepasnya melakukan debut bersama Curacao di Indonesia karena masih harus memulihkan cedera.

Tak sedikit pula yang merumput di liga-liga lainnya di Eropa. Dua bersaudara Leandro dan Juninho Bacuna main di klub Inggris. 

Leandro main di klub kasta tinggi semisal Aston Villa, Reading, dan Cardiff City. Juninho memperkuat Birmingham City.

Timnas mereka juga dibangun pelatih-pelatih hebat. Tentu dengan memanfaatkan koneksi Belanda. 

Dua nama terkenal pernah menukangi: Guus Hiddink dan Patrick Kluivert. 

Hiddink, salah satu pelatih terbaik Belanda, bahkan menjadikan Curacao sebagai tim terakhir yang dia tangani sebelum pensiun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: