Sengketa Pilkada Tasik, Gugatan WANI Ditolak MK, Begini Pendapat DEEF

Sengketa Pilkada Tasik, Gugatan WANI Ditolak MK, Begini Pendapat DEEF

DIREKTUR Eksekutif Democracy and Electoral Empowerment Partnership (DEEP), Neni Nur Hayati meminta seluruh warga Kabupaten Tasikmalaya legawa menerima putusan Mahkamah Konstitusi atas permohonan sengketa Pilkada 2020 yang diajukan Iwan Saputra—Iip Miptahul Paoz.


“Apapun yang telah diputuskan oleh hakim MK harus dihormati demi menjaga kondusivitas serta menghormati putusan hukum dari lembaga tinggi negara yang bersifat final,” ujar Neni

Kata dia, kondisi wilayah yang aman dan kondusif menjadi salah satu pra syarat utama untuk melanjutkan pembangunan yang sudah dicanangkan sebagai kemajuan daerah lima tahun kedepan.

DEEP juga mendorong kepada pihak terkait untuk siap mengawal dengan maksimal agar jangan sampai terjadi gejolak politik yang timbul pascaputusan MK kepermukaan publik dan dapat mengganggu kondisi daerah. Bagaimana pun apabila antar pasangan calon masih berselisih yang dirugikan adalah rakyat.

“Jangan sampai hal ini terjadi. Layaknya sebuah kompetisi dalam pemilihan, menang dan kalah adalah sebuah keniscayaan. Peserta pilkada harus siap menerima apapun hasilnya,” kata dia.

“Sudah sepatutnya kita memberikan edukasi yang baik kepada masyarakat, bagaimana menjadi negarawan yang memang dicintai oleh masyarakat,” ujarnya, menambahkan.

Neni meyakini bahwa Pasangan Calon Dr Iwan Saputra—Iip Miptahul Paoz memiliki jiwa patriotisme yang tinggi. Mengikrarkan siap menang dan siap kalah.

Jiwa patriotisme ini pun sejatinya tidak hanya berlaku bagi peserta pemilu, tapi juga seluruh tim pemenangan, relawan ataupun pendukung lainnya untuk tidak menunjukkan sikap euforia berlebihan dan tetap menahan diri sehingga tidak menimbulkan gesekan antar pendukung di tengah masyarakat.

Neni juga meminta kepada Pasangan Calon Ade Sugianto—Cecep Nurul Yakin sebagai insan yang demokratis, sudah selayaknya untuk mensyukuri segala nikmat yang sudah didapatkan.

“Ini adalah karunia Illahi yang tak semua orang bisa dapatkan. Ikhtiar maksimal yang dilakukan selama tahapan kampanye untuk meyakinkan kepada pemilih, ternyata membuahkan hasil,” kata dia.

Kemudian, apa yang menjadi kebutuhan masyarakat harus diprioritaskan. Semoga segala program yang telah diusun bermanfaat untuk masyarakat serta ramah terhadap perempuan dan anak.

“Kabupaten Tasikmalaya masih memiliki pekerjaan rumah yang cukup kompleks, ini menjadi tantangan kepemimpinan Ade Sugianto—Cecep Nurul Yakin,” ujarnya.

Neni juga mengapresiasi kinerja KPU, Bawaslu serta seluruh pihak yang telah bekerja keras untuk dapat menyukseskan dan mengawal pilkada yang berkualitas dan berintegritas di Kabupaten Tasikmalaya. (rls/yfi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: