Kapolsek Kawalu Beber Kronologi Petani yang Ditemukan Warga Meninggal di Sawah

Kapolsek Kawalu Beber Kronologi Petani yang Ditemukan Warga Meninggal di Sawah

KOTA TASIK, RADARTASIK – Warga Sawah Blok Cimungkal, Kampung Negla, Kelurahan Cibeuti, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, dibuat heboh dengan ditemukannya orang meninggal mendadak di sawah, Minggu 10 Juli 2022, siang.

Kapolsek Kawalu, Polres Tasikmalaya Kota, Kompol Rusdiyanto membenarkan adanya temuan korban meninggal. Kata dia, korban ditemukan sekira pukul 11.000 WIB dan pihaknya mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP). 

"Ya benar ada kasus itu. Jasad itu diketahui identitasnya atasnama Sopian Ismail (51),  warga Gunung Subang, Cilamajang, Kawalu," paparnya, Minggu malam.

BACA JUGA:Jenazah Syahrul Hidayah Akhirnya Ditemukan dalam Keadaan Utuh, Korban Meninggal di Legok Jawa Jadi 4 Orang

BACA JUGA:Ditembak di Jantung dan Leher, Mantan PM Jepang Shinzo Abe Meninggal Dunia

Mantan Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota itu menjelaskan kronologi penemuan korban. Kata dia, berdasarkan keterangan saksi-saksi sekitar pukul 10.30 WIB korban sedang duduk di atas tebing sawah.

kemudian saat beranjak bangun, korban diduga mengalami pusing lalu tersungkur ke sawah. Para saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian kemudian menolongnya.

"Kemudian di bawa ke pematang sawah. Namun tak lama korban meninggal dunia," terang perwira berbasik Reserse Kriminal ini.

Selanjutnya, tambah dia, korban dievakuasi ke rumahnya di Gunung Subang. Kejadian ini turut dilaporkan warga ke aparat kepolisian.

BACA JUGA:Shinzo Abe Meninggal Ditembak, Susi Pudjiastuti Ikut Bersedih, Unggah Foto Saat Bersama

Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota yang mendapat laporan segara ke lokasi untuk memeriksa dan melakukan olah TKP.

"Hasil pemeriksaan petugas Inafis dan saksi yang memandikan jenazah tidak ditemukan bekas luka-luka," tambahnya.

Informasi dari keluarganya, korban memiliki riwayat sakit darah tinggi dan ginjal.

"Keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak bersedia dilakukan otopsi," jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: