KH Asep Maoshul Tampung Aspirasi Warga Pangandaran

PANGANDARAN - Memasuki masa persidangan ke-IV tahun 2021, Anggota Komisi IV DPR RI KH Asep A Maoshul Affandy MPdI melaksanakan kegiatan serap aspirasi (reses) di salah satu lembaga pendidikan keagamaan Majelis Taklim Baiturrahman Dusun Cigugur RT/RW 16/06 Desa Campaka Kecamatan Cigugur Kabupaten Pangandaran.

Reses kali ini, KH Asep menampung aspirasi berupa saran masukan dan keluhan dari lintas tokoh masyarakat setempat, bahkan dengan gaya khasnya kiai nyentrik ini mengajak masyarakat untuk curhat seputar apa keinginan terbesar mereka untuk kemajuan daerah dan nasional.Salah satunya keluhan atau aspirasi yang disampaikan Try Mulya, anak muda potensial yang kesehariannya mengabdi sebagai aktivis lingkungan. Dia bercerita bagaimana ia memiliki keinginan besar menjadikan kampung halamannya sebagai destinasi wisata religi yang bisa membuat edukasi bagi setiap wisatawan lokal dan nasional.Menurut dia, potensi sumber daya alam di daerahnya menjadi salah satu keunggulan yang dimilikinya, dibandingkan dengan daerah lain. “Sumber daya alamnya sudah sangat mumpuni, tinggal kita meningkatkan sumber daya manusianya agar terbuka cara pandang dan pemikirannya, tentu semuanya demi kesejahteraan bersama,” ujarnya.Hal tersebut diamini KH Asep, dalam pemaparannya ia menjelaskan bagaimana keuntungan yang diperoleh apabila bisa mengelola sumber daya alam dan manusia secara baik. “Bukan saja daerahnya yang akan terawat dan tertata, melainkan kesejahteraan masyarakat pun lambat laun akan tercipta,” ujarnya.“Syaratnya adalah lakukan cara berA­sama-sama dengan mengedepankan asas musyawarah secara terbuka. InA­syaallah maslahat untuk seA­mua,” ucapA­nya, menambahkan.KemuA­dian, KH Asep pun menjelaskan bahA­wa dalam memanfaatkan masa reses ini ia melakukan kegiatan-kegiatan linA­tas alam, seperti berkemah atau tadabbur alam, bercocok tanam dan penanaman pohon untuk kelestarian alam.“Saat ini reses yang saya lakukan sambil memanfaatkan ruang terbuka untuk berbaur bersama warga, apalagi di tengah masa pandemi Covid-19 ini masyarakat dibatasi kegiatannya dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang erat kaitannya dengan kerumunan. Makanya saya berinisiatif lebih enak sambil bertenda saja,” ujarnya sambil tersenyum. (rls/isr)

Sumber: