Harga Bahan Pokok Menggila

Radartasik, PANGANDARAN – Harga bahan kebutuhan pokok di pasar-pasar tradisional Kabupaten Pangandaran masih terlalu tinggi bagi masyarakat.

Berdasarkan data dari Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Disdagkop UMKM) Kabupaten Pangandaran, di Pasar Kalipucang harga bawang merah terpantau Rp 65 ribu per kg, cabai rawit Rp 90 ribu per kg, cabai hijau Rp 70 ribu per kg dan daging ayam Rp 33 ribu per kg.

Kemudian di Pasar Pananjung cabai merah tembus Rp 90 ribu per kg, cabai keriting Rp 90 ribu per kg, cabai rawit Rp 85 ribu per kg dan cabai hijau Rp 60 ribu per kg.

Selanjutnya di Pasar Parigi, harga cabai merah Rp 95 ribu per kg, cabai keriting Rp 95 ribu per kg, cabai hijau Rp 80 ribu per kg, bawang merah Rp 80 ribu per kg, cabai rawit Rp 95 ribu per kg dan daging ayam Rp 40 ribu per kg.

Kepala Disdagkop UMKM Kabupaten Pangandaran Tedi Garnida mengatakan, kenaikan komoditas itu sudah dirasakan sejak satu bulan ke belakang.

”Usai Lebaran pun harga memang tidak stabil,” ujarnya saat dihubungi Radar, Kamis (7/7/2022).

Soal pasokan yang kurang, kata Tedi, itu karena gagal panen di daerah pemasok barang.

”Dari Jawa Tengah biasanya, pasokan sayur dan bumbu dapur,” ucapnya.

Dia memastikan bahwa produksi pertanian Pangandaran belum bisa memenuhi kebutuhanya sendiri.

”Masih jauh sekali,” tuturnya.

Dengan demikian, saat pasokan kurang, dampaknya sangat terasa sekali.

”Itu sudah resiko,” ucapnya.

Warga Cijulang, Kasmini (40) mengaku pusing dengan harga-harga bahan pokok yang mencekik. ”Udah minyak mahal, sekarang kebutuhan lainnya mahal juga,” tuturnya. (den)

Sumber: